STEREOTYPE OF CHINESE WOMEN IN EARLY 20TH CENTURY PORTRAYED IN PEARL S. BUCK’S THE GOOD EARTH (SOCIOLOGY OF LITERATURE APPROACH)


Tamira, Ainun (2020) STEREOTYPE OF CHINESE WOMEN IN EARLY 20TH CENTURY PORTRAYED IN PEARL S. BUCK’S THE GOOD EARTH (SOCIOLOGY OF LITERATURE APPROACH). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
F21116321_skripsi COVER1.png

Download (220kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
F21116321_skripsi 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
F21116321_skripsi DP.pdf

Download (227kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
F21116321_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

AINUN TAMIRA. 2020. Stereotype of Chinese Women in Early 20th Century Portrayed in Pearl S. Buck’s The Good Earth (Sociology of Literature Approach) dibimbing oleh Abidin Pammu dan Sitti Sahraeny.
Penelitian ini bertujuan untuk; (1) mengidentifikasi stereotipe perempuan Cina yang digambarkan dalam novel The Good Earth karya Pearl S. Buck, dan (2) menentukan bagaimana stereotip digambarkan di dalam novel The Good Earth karya Pearl S. Buck.
Penulis menggunakan teori sosiologi sastra oleh Alan Swingewood dalam menganalisis stereotip perempuan Cina dan bagaimana stereotip tersebut mempengaruhi kedudukan perempuan di awal abad ke 20. Selain itu, penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif untuk mengelaborasi novel.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa stereotip perempuan Cina di awal abad ke 20 dibedakan atas tiga aspek yaitu melalui peran perempuan, melalui standar kecantikan, dan melalui inferioritas perempuan. Peran perempuan di dalam novel lalu dibagi atas tiga yakni; (1) perempuan sebagai seorang istri yang dijelaskan sebagai pendamping legal dari seorang suami dan juga sebagai properti penghasil keturunan kepada sang suami, (2) perempuan sebagai selir yang dibeli oleh laki-laki yang telah berkeluarga atas pilihannya untuk menemani kebutuhan biologisnya, dan (3) perempuan sebagai budak adalah perempuan yang dijual oleh keluarganya kepada keluarga kaya demi menyambung kehidupan. Adapun standar kecantikan perempuan Cina di dalam novel ini berfokus kepada kaki perempuan yang terikat. Terakhir, inferioritas perempuan dapat dibuktikan dari perempuan yang tidak memiliki hak dalam berpendapat juga melahirkan anak perempuan dianggap pembawa malapetaka terhadap keluarga.
Keywords : Stereotype, Sociology of Literature, dan Chinese women

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: P Language and Literature > PR English literature
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 05 Jan 2021 06:56
Last Modified: 05 Jan 2021 06:56
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/1939

Actions (login required)

View Item
View Item