Studi Tahanan Kapal Cepat Akibat Pengaruh Bentuk Stepped V dan Deadrise Angle 15 Derajat Menggunakan Autodesk CFD. = The Study Of Fast Ship Resistance Due To Stepped And Deadrise Angle 15 Degrees Influence Using CFD Autodesk.


Dampang, Irnanto E.h. (2021) Studi Tahanan Kapal Cepat Akibat Pengaruh Bentuk Stepped V dan Deadrise Angle 15 Derajat Menggunakan Autodesk CFD. = The Study Of Fast Ship Resistance Due To Stepped And Deadrise Angle 15 Degrees Influence Using CFD Autodesk. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D31115002_skripsi_cover1.jpg

Download (271kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
D31115002_skripsi_bab 1-2.pdf

Download (637kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D31115002_skripsi_dp.pdf

Download (256kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D31115002_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Irnanto Eko Handayani Dampang/D311 15 002. ”STUDI TAHANAN KAPAL CEPAT AKIBAT PENGARUH BENTUK STEPPED DAN DEADRISE ANGLE 15 DERAJAT MENGGUNAKAN AUTODESK CFD”. (Dibimbing oleh Ir. Lukman Bochary, MT. dan Ir. Rosmani, MT.)
Trend desain kapal cepat mengalami perubahan atau modifikasi guna mendapatkan desain kapal yang menjamin performa dan keselamatan saat berlayar di lautan, salah satunya pada modifikasi hull. Salah satu cara modifikasi hull ialah penambahan bentuk stepped hull. Prinsip dari penggunaaan stepped hull adalah mengurangi permukaan basah (weted surface area) karena timbulnya turbulensi dibawah badan kapal. Desain bentuk stepped yang diteliti yaitu model stepped V dengan luas penampang yaitu sekitar 4,1899 m2. Jumlah dari stepped yang dimodelkan dikategorikan satu, dua dan tiga stepped hull. Tiga kondisi lambung diasumsikan menjadi 3 tingkatan kemiringan yaitu kondisi trim buritan 1°, trim buritan 2°, dan 3° trim buritan. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode numerik dengan bantuan software Maxsurf Modeller dan Rhinocero 6 untuk melakukan pemodelan kapal serta Autodesk CFD untuk melakukan proses analisa nilai tahanan kapal. Kenaikan nilai tahanan yang terbesar terjadi pada model 1 stepped V pada nilai FnV 2,26 sampai 3,27 yaitu sebesar 0,71 % dan mengalami penurunan 1,32 % pada nilai FnV 4,12 sampai 4,97. Pada kondisi trim 1° kapal mengalami penurunan tahanan pada penambahan jumlah stepped dari model tanpa stepped ke model 1 stepped V sebesar 6,73% yaitu dari 1973 N ke 1848 N. Dan pada penambahan jumlah 1 stepped V ke jumlah 2 stepped V sebesar 35% yaitu dari 1846 N ke 1198 N. Dan pada penambahan jumlah stepped dari 2 stepped V ke 3 stepped V sebesar 25% yaitu sebesar 1198 N ke 727 N. Tahanan total kapal cenderung mengecil seiring dengan penambahan stepped dari bentuk lambung 1 stepped sampai bentuk lambung 3 stepped serta semakin tinggi derajat trim maka nilai dari tahanan kapal akan berkurang disebabkan luas permukaan basah berkurang walaupun pada kecepatan yang sama.

Keywords : Semi Planing Hull, Stepped, Trim Kapal, Tahanan Kapal, Metode Numerik

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Semi Hull Planning, Stepped, Ship’s Trim, Ship Resistance, Numerical Method
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Sistem Perkapalan
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 29 Sep 2022 00:48
Last Modified: 29 Sep 2022 00:48
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/19018

Actions (login required)

View Item
View Item