ANALISIS INDEKS KERENTANAN KAWASAN PESISIR KECAMATAN GALESONG SELATAN KABUPATEN TAKALAR = COASTAL VULNERABILITY INDEX ANALYSIS SOUTH GALESONG DISTRICT, TAKALAR REGENCY

Galesong Selatan merupakan wilayah yang aktivitasnya bergantung pada wilayah pesisir. Kondisi ini tentunya mempengaruhi kerentanan pesisir dan berpotensi menimbulkan masalah berupa kerusakan pantai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kerentanan kawasan pesisir di Kecamatan Galesong Selatan dan penilaian kerusakan pantai serta prioritas penanganannya.
Dalam penelitian ini meliputi analisis tingkat kerentanan wilayah pesisir menggunakan metode IKP (Indeks Kerentanan Pesisir) oleh Remiery et al yang terdiri dari empat parameter yaitu parameter perubahan garis pantai, parameter kemiringan pantai, parameter tinggi gelombang dan parameter tunggang pasang surut. Sedangkan penilaian kerusakan pantai yang mengacu pada SE Menteri PU No. 08 Tahun 2010 dimana terdiri dari tiga kriteria penilaian kerusakan pantai yaitu kriteria lingkungan, kriteria erosi/abrasi dan kerusakan bangunan serta kriteria sedimentasi muara sungai. Sumber data yang digunakan untuk memenuhi parameter-parameter yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data primer dari pengamatan lapangan dan data sekunder yang bisa diperoleh dari situs-situs yang menyediakan kebutuhan data.
Hasil analisis kerentanan pesisir dengan menggunakan metode IKP maka diketahui bahwa tingkat kerentanan di wilayah pesisir Kecamatan Galesong Selatan berada di satu kategori yang sama yaitu kerentanan tinggi dimana berkisar dari 3,31-3,56. Sedangkan untuk prioritas penanganan kerusakan pantai di wilayah Kecamatan Galesong Selatan dengan menggunakan SE Menteri PU No. 08 Tahun 2010 maka diketahui pada setiap Desa berdasarkan kategori kerusakan lingkungan memiliki prioritas amat sangat diutamakan (darurat) dan sangat diutamakan, untuk kategori kerusakan erosi/abrasi memiliki tingkat prioritas kurang diutamakan, diutamakan dan sangat diutamakan, sedangkan untuk kategori kerusakan akibat sedimentasi muara sungai tidak dicantumkan dalam penelitian ini karena tidak adanya muara sungai di kawasan pesisir Galesong Selatan.

Keywords : Indeks Kerentanan Pesisir (IKP), Kerusakan Pantai, Prioritas Penanganan