PENGARUH INTERVENSI PENDAMPINGAN GIZI TERHADAP KUALITAS MP-ASI (DIETARY DIVERSITY) PADA BAYI USIA 6-11 BULAN DI BATUI SELATAN KABUPATEN BANGGAI PROVINSI SULAWESI TENGAH = EFFECT MATERNAL MENTORING INTERVENTION ON DIETARY DIVERSITY OF COMPLEMENTARY FEEDING IN INFANTS 6-11 MO IN SOUTH BATUI, BANGGAI REGENCY CENTRAL SULAWESI PROVINCE

RENY LOSA PAGAPPONG. Pengaruh Intervensi Pendampingan Gizi Terhadap Kualitas MP-ASI (Dietary Diversity) pada Bayi Usia 6-11 Bulan di Batui Selatan Kabupaten Banggai Provinsi Sulawesi Tengah (dibimbing oleh Citrakesumasari dan Rahayu Indriasari)

Pemberian Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) dalam hal variasi jenis makanan anak usia 6-23 bulan di Indonesia masih rendah dan lebih rendah di Sulawesi Tengah. Penelitian ini dilakukan untuk menilai pengaruh intervensi pendampingan ibu dalam pemberian makan pendamping yang beragam pada bayi 6-11 bulan.

Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimental. Kelompok intervensi menerima pendampingan ibu dan kelompok kontrol tidak menerima. Subjek adalah ibu yang terdiri dari kelompok intervensi (n = 30) dan kelompok kontrol (n = 30). Intervensi dilakukan selama 2 bulan dengan mengunjungi rumah seminggu sekali. Pengukuran MP-ASI (dietary diversity) digunakan recall 24 jam, dilakukan sebelum dan sesudah intervensi, analisis distribusi frekuensi digunakan chi square, analisis perbedaan pre post menggunakan wilcoxon dan perbedaan antara kedua kelompok menggunakan mann whitney.

MP-ASI (dietary diversity) pada kedua kelompok signifikan dan terjadi peningkatan, dimana pada kelompok intervensi (3,07 ± 1,23 hingga 5,10 ± 1,47) p=0,001 dengan selisih (2.03 ± 1.18) dan kelompok kontrol (4,77 ± 1,13 hingga 5,33 ± 1,51) p=0,011 dengan selisih (0.05 ± 1.43) dan hasil p-value yang diperoleh 0.001. Dapat disimpulkan bahwa pemberian penyuluhan dan pendampingan gizi selama dua bulan dapat meningkatkan pengetahuan ibu dalam memberikan MP-ASI (dietary diversity) yang baik dibanding hanya pemberian penyuluhan. Program pemerintah diharapkan dapat mengadopsi pendampingan gizi untuk memperbaiki kualitas MP-ASI.

Keywords : Pendampingan, dietary diversity, MP-ASI