GAMBARAN KEPUASAN PASIEN STAGNAN TERHADAP LAYANAN INSTALASI GAWAT DARURAT (IGD) RUMAH SAKIT PENDIDIKAN UNIVERSITAS HASANUDDIN PADA TAHUN 2022 = Overview Of Stagnant Patient Satisfaction With The Educational Education Hospital Of Hasanuddin Service In 2022

Misbahuddin. R011211141. Gambaran Kepuasan Pasien Stagnan terhadap Layanan Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Pendidikan Universitas Hasanuddin pada Tahun 2022. Dibimbing oleh Yuliana Syam dan Abdul Majid.

Latar Belakang: Kualitas layanan sangat penting dalam menciptakan kepuasan pasien. Rasa puas pada diri setiap pasien menunjukkan tingkat kesempurnaan layanan kesehatan. Makin baik kualitas layanan, makin sempurna pula kepuasan pasien.

Tujuan: Untuk mengetahui Gambaran Kepuasan Pasien Stagnan terhadap Layanan Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Pendidikan Universitas Hasanuddin pada Tahun 2022.

Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif deskriptif. Instrumen berupa kuesioner kepuasan dengan skala likert. Besar sampel berjumlah 47 pasien stagnan dengan teknik sampling consecutive sampling.

Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pasien stagnan kurang puas terhadap layanan Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Universitas Hasanuddin. Berdasarkan dimensi reablity (kehandalan) pasien stagnan puas (68,1%) terhadap layanan IGD Rumah Sakit Universitas Hasanuddin, puas berdasarkan assurance (jaminan) sebesar (57,4%), puas berdasarkan dimensi empathy (empati) sebesar (53,2%), puas berdasarkan dimensi resvonsiveness (daya tangkap) sebesar (57,4%), kurang puas berdasarkan dimensi tangible (wujud) sebesar (51,1%).

Kesimpulan dan saran: Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pasien stganan puas terhadap layanan layanan Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Pendidikan Universitas Hasanuddin berdasarkan dimensi reability (kehandalan), assurance (jaminan), empathy (empati) dan resvonsiveness (daya tangkap). Pasien stagnan hanya kurang puas pada dimensi tangible (wujud). Oleh karena itu disarankan kepada Rumah Sakit Universitas Hasanuddin agar dapat meningkatkan layanan terkait fasilisitas/wujud untuk meningkatkan kepuasan pasien.

Keywords : Kepuasan, pasien stagnan, layanan