Pengaruh penambahan ampas sagu hasil fermentasi menggunakan jamur(Trichiderma Viride) terhadap kecernaan protein dan efisiensi pakan ikan nila (Oreochromis niloticus) = The Effect of Addition of Fermented Sago Pulp Using Trichoderma viride on Protein Digestibility and Feed Efficiency of Tilapia (Oreochromis niloticus)


Muhisal, A. Khairunnisa (2022) Pengaruh penambahan ampas sagu hasil fermentasi menggunakan jamur(Trichiderma Viride) terhadap kecernaan protein dan efisiensi pakan ikan nila (Oreochromis niloticus) = The Effect of Addition of Fermented Sago Pulp Using Trichoderma viride on Protein Digestibility and Feed Efficiency of Tilapia (Oreochromis niloticus). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
L031181014_skripsi_04-08-2022 cover1.png

Download (86kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
L031181014_skripsi_04-08-2022 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
L031181014_skripsi_04-08-2022 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
L031181014_skripsi_04-08-2022.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Ampas sagu merupakan limbah industri yang memiliki kandungan nutrisi yang cukup tinggi seperti karbohidrat, namun kelemahan dari ampas sagu yaitu memiliki kadar protein yang rendah dan serat kasar yang cukup tinggi. Pengolahan awal ampas sagu melalui proses fermentasi dengan Trichoderma viride, sehingga melalui proses fermentasi ini diharapkan dapat terjadi penurunan serat kasar dan peningkatan nilai gizi pada ampas sagu. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan dosis ampas sagu hasil fermentasi Trichoderma viride dalam pakan yang menghasilkan kecernaan protein dan efisiensi pakan ikan nila (Oreochromis niloticus) yang terbaik. Ikan nila dengan bobot awal 6,65 ± 1,15 g/ekor sebanyak 240 ekor dengan kepadatan 1 ekor/L. akuarium berukuran 75cm x 45cm x 50cm sebanyak 12 buah dan diisi air sebanyak 20 L. Penelitian didesain dengan rancangan acak lengkap dengan perlakuan empat dosis penambahan tepung ampas sagu hasil fermentasi jamur Trichoderma viride dalam pakan yaitu 0%, 7.5%, 15%, 22.5% dengan tiga ulangan. Data dianalisis menggunakan analisis ragam dan dilanjutkan dengan uji W-Tuckey. Pemeliharaan dilakukan selama 30 hari, pemberian pakan uji secara satiasi dengan frekuensi pemberian pakan tiga kali sehari pada pukul 07.00, 12.00 dan 17.00 WITA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan ampas sagu hasil fermentasi Trichoderma viride berpengaruh nyata terhadap kecernaan protein ikan dan efisiensi pakan. Nilai kecernaan protein pada perlakuan dosis 22,5% sebesar 70,17±7,91 sedangkan nilai efisiensi pakan sebesar 70,49±7,53. Semakin meningkat dosis perlakuan ampas sagu hasil fermentasi yang diberikan, semakin meningkat pula nilai kecernaan protein dan efisiensi pakan pada ikan nila. Berdasarkan hasil penelitian ini, disimpulkan bahwa dosis penambahan ampas sagu hasil fermentasi menggunakan jamur Trichoderma viridae yang terbaik bagi kecernaan protein dan efisiensi pakan ikan nila adalah ampas sagu 22.5 % pada pemeliharaan ikan nila yang dipelihara di akuarium selama 30 hari pemeliharaan.

Keywords : ampas sagu, fermentasi, Trichoderma viride, ikan nila, kecernaan protein, efisiensi pakan

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 18 Aug 2022 07:32
Last Modified: 18 Aug 2022 07:32
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/18110

Actions (login required)

View Item
View Item