Tingkat Adopsi Masyarakat Pulo Pasi Terhadap Pengembangan Ekowisata (Studi Kasus Pulo Pasi Desa Menara Indah Kabupaten Kepulauan Selayar) = Pulo Pasi Community Adoption Rate on Ecotourism Development (Case Study of Pulo Pasi, Menara Indah Village, Selayar Islands Regency)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi pengelolaan ekowisata, menganalisis tingkat adopsi masyarakat, dan menganalisis dampak kegiatan perkembangan ekowisata di Pulo pasi Kecamatan Bontomatene Kabupaten Kepulauan Selayar. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah metode Studi Kasus dimana penelitian yang langsung ke lapangan dengan mengambil responden (sampel) dari keterwakilan populasi dengan menggunakan kuisioner sebagai pengumpulan data yang pokok. Sumber data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder kemudian dianalisis dengan menggunakan tahapan adopsi kemudian diakumulasikan dari setiap pertanyaan untuk mendapatkan tingkat adopsi masyarakat. Berdasarkan hasil tahapan adopsi yang diperoleh didalam tingkat adopsi masyarakat Pulo Pasi berada pada tingkat yang cukup baik dengan jumlah skor 1024. Tingkatan tersebut terdiri dari rasa sadar, minat, dan menilai, mencoba, dan menerapkan. Dampak pengembangan ekowisata Pulo Pasi Desa Menara Indah dalam penitian ini terbagi atas dua yaitu sosial dan ekonomi. Dimana dampak sosial yaitu pengembangan ekowisata membawa pengaruh positif bagi masyarakatnya dimana masyarakat antusias dalam tahapan minat dan menilai bahwa potensi yang dimiliki kawasannya sangat tinggi dalam pengembangan ekowisata berbasis masyarakat. Sedangkan pada dampak ekonomi lebih mengarah pada ekowisata hasil dari coremap II yang dikembangkan pada tahun 2005-2009 dimana cukup memberikan kontribusi dalam hal transportasi saat adanya pendatang yang ingin snorkling maupun diving.

Keywords : Ekowisata, Masyarakat, Tahapan Adopsi, Tingkat Adopsi