ANALISIS YURIDIS PENENTUAN DAN PENETAPAN LAHAN PEMAKAMAN JENAZAH CORONA VIRUS DISEASE 2019 DI SULAWESI SELATAN

Penelitian ini bertujuan mengetahui pertimbangan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam menentukan lahan lokasi pemakaman jenazah Covid-19 dan mengetahui implikasi hukum penentuan dan penetapan lahan pemakaman jenazah Covid-19 terhadap masyarakat sekitar.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian normatif-empiris dengan menggabungkan beberapa sumber bahan hukum normatif yang diperoleh dari peraturan perundang-undangan terkait dan kemudian dilengkapi serta didukung dengan penambahan sumber atau bahan hukum empiris yang berasal dari lokasi penelitian di daerah Macanda Romang Polong Kabupaten Gowa.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini bahwa kebijakan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan terhadap penentuan dan penetapan lahan pemakaman covid-19 dilakukan dengan membentuk koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Gowa dalam bentuk regulasi berupa arahan langsung serta Implikasi hukum penentuan dan penetapan lahan pemakaman jenazah Covid-19 terhadap masyarakat yaitu adanya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang melanggar hak masyarakat tersebut yaitu hak atas bebas dari rasa aman. Serta implikasi hukum dalam tata ruang yaitu hak akses atau hak memperoleh informasi atas rencana pelaksanaan penataan ruang wilayah kabupaten/kota yang ternyata juga memberikan implikasi terhadap penggunaan lahan yang semulanya merupakan lahan subur dimana masyarakat sekitar dapat bergantung dan memperoleh mata pencaharian pada lahan tersebut, tetapi pada akhirnya dijadikan sebagai lahan tempat pemakaman jenasah Covid-19.