KETANGGUHAN LENTUR BETON SCC DENGAN PENAMBAHAN SERAT NILON


Nani, Anselia Apriliani (2020) KETANGGUHAN LENTUR BETON SCC DENGAN PENAMBAHAN SERAT NILON. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D11116529_skripsi cover1.png

Download (52kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
D11116529_skripsi 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D11116529_skripsi dapus.pdf

Download (957kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D11116529_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

Beton adalah material konstruksi yang sampai sekarang masih banyak digunakan untuk dunia konstruksi karena memiliki kuat tekan yang tinggi dan mudah dibentuk. Selain keunggulan, beton pun memiliki kekurangan, yaitu lemah terhadap kuat tarik, mudah retak, dan bersifat getas. Dalam pembangunan infrastruktur seperti pelat lantai, gedung, dan jalanan, dibutuhkan material yang bersifat daktail agar beton bisa menahan beban dengan baik dan tidak langsung retak. Untuk menambahkan sifat daktail pada beton dibutuhkan subtitusi material seperti serat nilon. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh variasi subtitusi serat nilon pada beton SCC terhadap flexural thougness dan membandingkan ketangguhan lentur (flexural toughness) antara beton SCC normal dan beton SCC dengan subtitusi serat nilon. Metode penelitian ini menggunakan studi eksperimental yang dilakukan di laboratorium dengan menggunakan benda uji balok beton SCC normal dan 8 variasi balok beton dengan penambahan serat nilon dengan variasi diameter 0.65 mm dan 0.35 mm, variasi panjang 15 mm dan 20 mm, dan variasi persentase 0.5% dan 1% dari berat semen. Jumlah benda uji yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 27 buah. Saat benda uji berumur 28 hari dilakukan pengujian kuat lentur dengan dua titik pembebanan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan beton dengan penambahan serat nilon dapat menambahkan kuat lentur dari suatu beton, dilihat dari beton dengan serat nilon diameter 0.65 mm, panjang 20 mm, dan 1% penambahan memilki kuat lentur yang lebih besar daripada beton normal, yaitu sebesar 5.295 MPa. Ketangguhan lentur beton dengan penambahan serat nilon dengan panjang 20 mm cenderung lebih tinggi dari beton dengan penambahan serat nilon dengan panjang 15 mm.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 04 Jan 2021 03:41
Last Modified: 04 Jan 2021 03:42
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/1765

Actions (login required)

View Item
View Item