Sosialisasi Status Tingkat Trofik Sungai Je’neberang Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan

Sungai Je’neberang begitu banyak mendukung kehidupan masyarakat Gowa dan Makassar baik secara ekologi maupun ekonomi. Oleh karena itu sungai ini wajib dijaga kelestariannya mulai dari arah hulu, hilir hingga muara, salah satunya dengan mengkaji status trofik. Status trofik merupakan indikator tingkat kesuburan suatu perairan yang dapat diukur dari unsur hara (nutrien), kandungan klorofil-a, tingkat kecerahan serta aktivitas biologi lainnya yang terjadi di suatu lingkungan perairan. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk menentukan status tingkat tropik dari Sungai Je’neberang yang telah disosialisasikan ke masyarakat. Berdasarkan luaran analisis data yang diperoleh, sehingga kegiatan pengabdian ini difokuskan pada edukasi kepada mitra, yang merupakan bagian dari sosialisasi. Metode dibagi ke dalam dua tahapan yaitu tahap pengumpulan data dan pengujian dan tahap sosialisasi kepada mitra. Sosialisasi kepada mitra terbagi kedalam empat tahapan, yaitu persiapan atau pra-kegiatan, penyusunan materi sosialisasi, pelaksanaan sosialisasi dan evaluasi keberlanjutan kegiatan. Kegiatan sosialisasi di lokasi penyeberangan antara Kecamatan Mallengkeri (Makassar) menuju wilayah Taeng di Kabupaten Gowa. Sosialisasi berupa upaya penanggulangan agar laju tingkat trofik dapat diperlambat secara alamiah, dengan tidak menjadikan Sungai Je’neberang sebagai tempat pembuangan sampah. Kondisi status oligotrofik pada Sungai Je’neberang telah tersosialisasi kepada masyarakat sekitar pengguna sungai, betapa pentingnya menjaga kesetimbangan atau kondisi nutrisi pada sungai untuk menjaga kelestarian biota/organisme yang hidup di sungai.