EFEKTIVITAS Trichoderma sp DAN EKSTRAK TANAMAN KEMANGI DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN Fusarium oxysporum PENYEBAB PENYAKIT MOLER PADA BAWANG MERAH (Allium cepa)

Penyakit moler disebabkan oleh cendawan Fusarium oxysporum adalah penyakit utama pada pertanaman bawang merah. Kerusakan yang di timbulkan akibat infeksi patogen pada jaringan tanaman bagian akar menyebabkan gangguan proses transportasi air dan hara ke suluruh bagian jaringan tanaman. Gejala penyakit daun menguning hingga daun kering membuat daun jadi meliuk, hingga akhirnya menyebabkan kematian tanaman. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektifitas Trichoderma sp dan ekstrak kemangi maupun kombinasi. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Penyakit Depertemen Hama Dan Penyakit Tumbuhan, Laboratorium Balai Besar Karantina Pertanian dan Kebun Percobaan Exfarm Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin, Makassar. Penelitian ini berlangsung selama 28 Agustus – 02 November 2020. Penelitian ini dilakukan dengan beberapa tahap yaitu isolasi Fusarium oxysporum diperoleh dikebun petani Kab. Enrekang, perbanyakan Trichoderma sp dan Fusarium oxysporum, pembuatan ektrak kemangi, inokulasi, aplikasi,dan reisolasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan aplikasi Trichoderma sp. dan ekstrak kemangi paling efektif dalam menurunkan insidensi dan keparahan penyakit, serta menunjang pertumbuhan tanaman bawang merah .