Pertanggungjawaban Perusahan Pers atas Tindak Pidana Penistaan dalam Karya Jurnalistik (Studi Kasus Putusan Nomor 1349/Pid.B/2007/Pn.Jkt.Sel) = RESPONSIBILITY OF PRESS COMPANIES FOR THE CRIME OF DEFAMATION IN JOURNALISTIC WORK (CASE STUDY NUMBER 1349/PID.B/2007/PN.JKT.SEL)

HANIFAH AHSAN (B011171017) PERTANGGUNGJAWABAN PERUSAHAAN PERS ATAS TINDAK PIDANA PENISTAAN DALAM KARYA JURNALISTIK (Studi Kasus Putusan Nomor 1349/Pid.B/2007/PN.Jkt.Sel). Dibawah bimbingan Syamsuddin Muchtar sebagai Pembimbing I dan Hijrah Adhyanti Mirzana sebagai Pembimbing II.
Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui pertanggungjawaban Perusahan Pers atas tindak pidana penistaan dalam karya jurnalistik dan mengetahui penerapan hukum pidana materil terhadap tindak pidana penistaan dalam karya jurnalistik (Studi Kasus Putusan Nomor 1349/Pid.B/2007/PN.JKT.Sel).
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode pendekatan kasus dan pendekatan perundang-undangan. Jenis dan sumber bahan hukum yang digunakan ialah bahan hukum primer dan sekunder berupa Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Serta Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers, dengan menggunakan teknik pengumpulan studi dokumen dan kepustakaan berupa Putusan Nomor 1349/Pid.B/2007/PN.Jkt.Sel serta buku-buku yang berkaitan dengan penelitian.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa dalam KUHP Tindak Pidana terkait dengan Penerbitan dan Percetakan masih dalam lingkup yang luas dan tidak terkhusus pada karya jurnalistik, peraturan yang lebih spesifik diatur dalam UU Pers, sehingga dalam penerapannya Pertanggungjawaban Perusahaan Pers berdasar pada Pertimbangan UU Pers dan Teori Pertanggungjawaban Pers. Juga didapatkan bahwa Penerapan Pidana Materil dalam Putusan Nomor 1349/Pid.B/2007/PN.Jkt.Sel dengan Putusan Bebas Kurang tepat dengan tindakan yang dilakukan Terdakwa. Dalam tulisannya, terdakwa terbukti menuliskan kalimat yang mengandung unsur fitnah dan menistakan, meski demikian ia memiliki alasan pemaaf atas tindak pidana yang ia lakukan, dikarenakan menjalankan fungsi dan perannya di bidang Pers dan sesuai dengan Kode Etik Jurnalistik.
Keywords : Perusahaan Pers, Pers, Jurnalistik