Potensi Antioksidan dan Fotoprotektif Ekstrak Kombinasi Bawang Dayak (Eleutherine americana) dan Jintan Hitam (Nigella sativa) = The Potency of Both Antioxidant and Photoprotective of The Extract Combination of Bawang Dayak (Eleutherine americana) and Black Cumin (Nigella sativa)


Karim A., A. Muh. Akbar (2022) Potensi Antioksidan dan Fotoprotektif Ekstrak Kombinasi Bawang Dayak (Eleutherine americana) dan Jintan Hitam (Nigella sativa) = The Potency of Both Antioxidant and Photoprotective of The Extract Combination of Bawang Dayak (Eleutherine americana) and Black Cumin (Nigella sativa). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
N011181055_skripsi_10-06-2022 cover1.png

Download (130kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
N011181055_skripsi_10-06-2022 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
N011181055_skripsi_10-06-2022 dp.pdf

Download (151kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
N011181055_skripsi_10-06-2022.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

A. MUH. AKBAR KARIM A. Potensi Antioksidan dan Fotoprotektif Ekstrak Kombinasi Bawang Dayak (Eleutherine americana) dan Jintan Hitam (Nigella sativa) (dibimbing oleh Muhammad Aswad dan Ermina Pakki).
Paparan radiasi sinar UV dari matahari dapat menjadi penyebab masalah pada kulit seperti sunburn, eritema, hiperpigmentasi, penuaan hingga kanker kulit. Salah satu cara untuk mencegah terjadinya hal tersebut yaitu dengan menggunakan tabir surya dengan kombinasi antioksidan. Bawang dayak (Eleutherine americana) dan jintan hitam (Nigella sativa) berpotensi sebagai bahan tabir surya dan antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kapasitas antioksidan dan fotoprotektif dari ekstrak kombinasi bawang dayak dan jintan hitam. Pada penelitian ini dilakukan proses ekstraksi menggunakan metode maserasi dengan kombinasi bawang Dayak dan jintan hitam 1:0, 0:1, 1:1, 2:1, 1:2. Penentuan kapasitas antioksidan dilakukan dengan peredaman radikal bebas DPPH. Kapasitas fotoprotektif melalui penentuan nilai sun protection factor (SPF) secara in vitro menggunakan spektrofotometer UV-Vis (290-320 nm). Hasil penelitian menunjukkan ekstrak kombinasi 1:2 memiliki aktivitas antioksidan yang paling kuat dengan IC50 95,97 ± 2,71 serta memiliki kapasitas fotoprotektif terbaik dengan nilai SPF 17,33 ± 0,02 pada konsentrasi 600 μg/mL.
Kata Kunci: Antioksidan, DPPH, Tabir surya, SPF, Bawang dayak, Jintan hitam

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions (Program Studi): Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 23 Jun 2022 01:18
Last Modified: 23 Jun 2022 01:18
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/17042

Actions (login required)

View Item
View Item