ANALISIS DAMPAK SOSIAL PEMBANGUNAN KOMPLEKS PERUMAHAN DI WILAYAH PERKAMPUNGAN MAJANNANG, DESA KURUSUMANGE, KECAMATAN TANRALILI, KABUPATEN MAROS

Hajarullah, E411 16 307. Judul Skripsi “Analisi Dampak Sosial Pembangunan Kompleks Perumahan di Wilayah Perkampungan Majannang, Desa Kurusumange, Kecamatan Tanralili, Kabuaten Maros”. Dibimbing oleh Suparman dan Sultan. Departemen Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak sosial budaya dan ekonomi dari adanya pembangunan kompleks perumahan di perkampungan Majannang desa Kurusumange, kecamatan Tanralili, kabupaten Maros. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif dengan dasar penelitian survei.
Populasi dari penelitian ini adalah 225 KK, dimana sampel penelitian berjumlah 69 orang dengan penentuan sampel menggunakan rumus slovin. Penentuan sampel dilakukan secara random sampling yaitu, pemilihan sampel secara acak dengan memberikan peluang yang sama bagi seluruh populasi. Teknik pemngumpulan data menggunakan kuesioner, wawancara, observasi, dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembangunan kompleks perumahan di kampung Majannang berdampak pada keadaan sosial budaya dan ekonomi. Dampak sosial budaya dari adanya kompleks perumahan yaitu tingkat konsumtif masyarakat yang semakin tinggi, aktivitas masyarakat di malam hari yang meningkat, Lapisan masyarakat yang semakin kompleks, keakraban masyarakat yang semakin menurun, serta tingkat individualis yang semakin tinggi. Adapun dampak ekonomi dari adanya kompleks perumahan yaitu semakin bertambahnya jumlah lapangan pekerjaan, peningkatan jumlah usaha-usaha kecil seperti warung-warung dan usaha lainnya, aktivitas jual beli yang semakin meningkat, serta timbulnya potensi-potensi lapangan pekerjaan baru. Dari dampak-dampak itu dapat kita ketahui bahwa terdapat hal positif dan negatif dengan adanya kompleks perumahan di kampung Majannang.