Analisis Potensi Nilai Ekonomis Limbah Budidaya Ikan Lele Sebagai Pupuk Organik Cair Di Kelurahan Benteng Somba Opu Kecamatan Barombong Kabupaten Gowa = Analysis of Potential Economic Value of Catfish Cultivation Waste as Liquid Organic Fertilizer in Benteng Somba Opu Village, Barombong District, Gowa Regency

Produksi budidaya ikan lele setiap tahunnya mengalami peningkatan. Selain meningkatnya hasil panen budidaya ikan lele, menyebabkan pula meningkatnya hasil limbah air budidaya ikan lele. Air limbah lele tersebut langsung di buang ke lingkungan maka akan menganggu kehidupan baik manusia dan organisme lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah kandungan unsur hara makro nitrogen, pospat dan kalium limbah budidaya ikan lele sebagai pupuk organik cair (POC) melalui proses fermentasi pada waktu yang berbeda. Serta mengetahui potensi nilai ekonomis, dengan menentukan harga pokok produksi dan harga jual produk limbah budidaya ikan lele sebagai pupuk organik cair di Kelurahan Benteng Somba Opu Kecamatan Barombong Kabupaten Gowa. Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan yaitu pada bulan Februari sampai April 2021. Proses fermentasi dengan metode rancangan penelitian eksperimental sederhana, sedangkan potensi nilai ekonomis menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian pada air limbah budidaya ikan lele memiliki kandungan N, P dan K. Kadar hara makro air kotoran ikan lele mengandung N (nitrogen) berkisar antara 0,98 - 1,67%, P (fosfor) 1,89 - 3,40% dan K (kalium) 0,10-1,03%. Selain dari kandungan kadar hara makro untuk memperbaiki unsur hara makro pada tanah, POC juga memberikan penghasilan tambahan bagi para pembudidaya ikan lele. HPP berdasarkan hasil penelitan sebesar Rp 19.000 / liter. Perbandingan harga poc di pasaran dengan pupuk organic cair yang telah di fermentasi dengan membandingkan 3 merek poc di pasaran dengan ukuran yang sama yaitu 1 liter Rp 22.400 setelah menghitung harga pokok produksi, maka Potensi keuntungan pupuk organic cair dari limbah budidaya ikan lele dalam 1 liter yaitu Rp. 3.400 /L. Potensi limbah sebesar 1.800 L / bulan, maka nilai potensi ekonomis sebesar Rp. 6. 120.000,- dan masi bisa meningkat. Walaupun potensinya kecil tapi cukup menarik untuk di usahakan oleh pembudidaya ikan lele. Hal ini sejalan dengan meningkatnya proses produksi budidaya ikan lele maka menigkat pula pendapatan tambahan dalam produksi pupuk organic cair.
Kata Kunci: budidaya ikan lele, potensi nilai ekonomis, pupuk organik cair, limbah budidaya ikan lele, penghasilan tambahan