Hibaturrahman, Muhammad Darhan (2022) Pengaruh Pengayaan Ikan Rucah Dengan Jeroan Teripang Susu (Holothuria Fuscogilva) Fermentasi Terhadap Indeks Kematangan Gonad Dan Kuantitas Spermatozoa Udang Windu (Penaeus Monodon) = The Effect of Enrichment of Garbage Fish With Offal Milk Sea Cucumber (Holothuria Fuscogilva) Fermentation on Gonad Maturity Index and Spermatozoa Quantity of Windu Shrimp (Penaeus Monodon). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
L22116515_skripsi_09-05-2022 cover1.png
Download (167kB) | Preview
L22116515_skripsi_09-05-2022 1-2.pdf
Download (1MB)
L22116515_skripsi_09-05-2022 dp.pdf
Download (1MB)
L22116515_skripsi_09-05-2022.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract (Abstrak)
'Jeroan teripang susu (Holothuria fuscogilva) merupakan limbah yang masih kurang termanfaatkan dalam bidang akuakultur. Jeroan teripang mengandung hormon testosteron dan asam lemak yang dapat dimanfaatkan oleh induk udang windu untuk peningkatan jumlah spermatozoa dan kualitas induk. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan dosis terbaik fermentasi jeroan teripang susu (Holothuria fuscogilva) dalam pengayaan ikan rucah terhadap Indeks Kematangan Gonad dan peningkatan
kuantitas spermatozoa udang windu (Penaeus monodon). Penelitian ini dilaksanakan di Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar pada bulan Agustus sampai September
2021. Hewan uji yang digunakan yaitu induk udang windu jantan sebanyak 36 ekor dengan bobot rata-rata 83,61 g. Pemberian pakan dilakukan dengan frekuensi 3 kali sehari dengan dosis 10% dari biomassa selama 28 hari. Metode rancangan penelitian yang digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan A yaitu pemberian pakan ikan rucah tanpa campuran fermentasi jeroan teripang sebagai kontrol, perlakuan B yaitu pemberian pakan ikan rucah dicampur 25ml fermentasi jeroan teripang, perlakuan C yaitu pemberian pakan ikan rucah dicampur 50ml fermentasi jeroan teripang, serta perlakuan D yaitu pemberian pakan ikan rucah dicampur 75ml fermentasi jeroan teripang. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan terbaik dengan jumlah spermatozoa tertinggi terdapat pada perlakuan C (pakan ikan rucah dicampur 50ml fermentasi jeroan teripang), namun tidak berpengaruh pada Indeks Kematangan Gonad, sehingga dapat disimpulkan bahwa pemberian ekstrak jeroan teripang pada udang windu dapat meningkatkan jumlah spermatozoa, meskipun nilai IKG tidak selalu konsisten dengan jumlah spermatozoa.
Keywords : Jeroan teripang, udang windu, fermentasi, spermatozoa, reproduksi, testosteron.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 15 Jun 2022 01:14 |
Last Modified: | 15 Jun 2022 01:14 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/16713 |