Salsabila, Rea Thalia (2020) Hubungan Antara Aktivitas Fisik Dengan Status Gizi Berdasarkan Antropometri Pada Mahasiswa Pendidikan Dokter Universitas Hasanuddin Angkatan 2018. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
C011171529_skripsi COVER1.png
Download (128kB) | Preview
C011171529_skripsi 1-2.pdf
Download (1MB)
C011171529_skripsi DP1.pdf
Download (579kB)
C011171529_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang: Data Riskesdas 2018 proporsi aktivitas fisik tergolong kurang aktif secara umum adalah 26,1 persen. Proporsi penduduk Indonesia dengan perilaku sedentari >6 jam perhari sebanyak 24,1 persen. Prevalensi berat badan lebih pada orang dewasa (usia lebih dari 18 tahun) meningkat meningkat sebanyak 2,6% sejak tahun 2007 ke 2013 (mengalami peningkatan dari tahun 2007 sebanyak 8,6% menjadi 11,5% di tahun 2013). Hal ini terus berlanjut menjadi 13,6% di tahun 2018 yang menunjukkan bahwa terjadi peningkatan sebanyak 2,1% sejak tahun 2013 Sementara itu, untuk prevalensi obesitas mengalami peningkatan sejak tahun 2007 sebanyak 11,3% hingga pada tahun 2018. Persentasi obesitas pada tahun 2007 sebanyak 10,5% kemudian meningkat di tahun 2013 menjadi 14,8% hingga mencapai angka 21,8% pada tahun 2018. Metode: Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan metode cross sectional. Penelitian menggunakan kuisioner yang diberikan kepada sampel yang memenuhi kriteria inklusi yang dilakukan pada bulan September – Oktober 2020. Hasil: Penelitian dilakukan pada 90 sampel mahasiswa Pendidikan Dokter Angkatan 2018 yang bersedia untuk mengisi kuisioner. Ditemukan bahwa status gizi terbanyak yaitu status gizi normal (IMT 18.5 – 22,9 kg/m2) sebanyak 57 sampel dengan persentase 60%. Aktivitas fisik terbanyak yang dilakukan yaitu aktivitas fisik sedang sebanyak 80 sampel dengan persentase 88,9%. Berdasarkan hasil analisis menggunakan Chi Square, diperoleh P-Value sebesar 0,739. Karena P-Value > Alpha (0,05), dalam artian bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dengan status gizi berdasarkan antropometri pada mahasiswa Pendidikan Dokter Universitas Hasanuddin Angkatan 2018. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dengan status gizi pada mahasiswa Pendidikan Dokter Universitas Hasanuddin Angkatan 2018.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RA Public aspects of medicine R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter |
Depositing User: | wahyuni aras |
Date Deposited: | 22 Dec 2020 05:17 |
Last Modified: | 06 Nov 2024 04:36 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/1641 |