IDENTIFIKASI PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG VAKSINASI COVID-19 DI KOTA SENGKANG KELURAHAN PADDUPPA KECAMATAN TEMPE KABUPATEN WAJO SULAWESI SELATAN TAHUN 2021

Latar belakang : Vaksinasi covid-19 suatu hal yang akan dilakukan masyarakat untuk mengurangi kasus covid-19 ataupun kematian yang telah merenggut banyak jiwa di Indonesia oleh karena itu pemerintah harus melakukan vaksinasi di tiap daerah untuk mengurangi kasus covid-19 dan memberikan penyuluhan tentang vaksinasi covid-19 agar masyarakat tau manfaat vaksin covid-19.
Tujuan : Untuk mengetahui hubungan pengetahuan masyarakat tentang vaksinasi covid-19 pada masyarakat di Kota Sengkang Kelurahan Padduppa Kecamatan Tempe Kabupaten Wajo Sulawesi Selatan.
Metode penelitian : Metode penelitian yang digunakan adalah descriptive analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan metode simple random sampling pada masyarakat di Kota Sengkang Kelurahan Padduppa Kecamatan Tempe Kabupaten Wajo Sulawesi Selatan. Data yang digunakan merupakan data primer dengan mengunakan kuisioner pernyataan tentang vaksin covid-19 yang telah divalidasi.
Hasil : Validitas dilakukan sebanyak 50 sampel dilakukan uji validitas dari total pernyataan 30 menjadi 17 penyataan yang valid kemudian dilakukan uji reliabilitas croncbatch alpha didapatkan hasil 0.670, selanjutnya dilakukan dengan cara analisis deskriptif dengan melihat persentase data yang terkumpul dan disajikan tabel distribusi frekuensi sebanyak total sampel 325, jenis kelamin responden yaitu laki-laki sebanyak 164 orang (50.5%) dan perempuan sebanyak 161 orang (49.5%) dengan tingkat pengetahuan jenis kelamin paling tinggi pada kategori Laki-laki sebanyak 76 orang (46.3%) dan berpengetahuan sedang paling tinggi perempuan sebanyak 79 orang (49.1%) dan berpengetahuan rendah paling tinggi perempuan sebanyak 27 (16.8%) P-value0.081, Pendidikan terakhir responden tidak sekolah sebanyak 13 orang atau 4.0%, tamat sd sebanyak 63 orang atau 19.4%, tamat smp sebanyak 70 orang atau 21.5%, tamat sma sebanyak 131 orang atau 40.3%, sarjana/diploma sebanyak 48 orang atau 14.8% dari total keselurahan respon sebanyak 325 di Kelurahan Paduppa, tingkat pengetahuan paling tinggi pada kategori Tamat SD sebanyak 28 atau 44.4% berpengetahuan sedang paling tinggi pada kategori Tamat SMA sebanyak 62 atau 47.3% berpengetahuan rendah paling tinggi pada kategori Tamat SMA 16 atau 12.2% P-value 0.760, umur responden dari umur 18-20 tahun sebanyak 47 orang atau 14.5%,umur 21-30 tahun sebanyak 87 orang atau 26.8%,umur 31-40 tahun sebanyak 60 orang atau 18,5%, umur 41-50 tahun sebanyak 131 atau 40.3% dari total keseluruhan responden sebanyak 325 di Kelurahan Paddupa, tingkat pengetahuan yang paling tinggi pada kategori umur 21-30 tahun sebanyak 50 orang atau 57.5% berpengetahuan sedang paling tinggi pada kategori 41-50 tahun sebanyak 57 orang atau 43.5% berpengetahuan rendah paling tinggi pada kategori 41-50 tahun sebanyak 30 orang atau 22.9% P-value 0.000, pekerjaan responden yang terbanyak yaitu tidak bekerja sebanyak 144 orang atau 44.3%,sedangkan paling terendah yaitu PGS 25 orang atau 7.7 dari total keselurahan responden sebanyak 325 di Kelurahan Paduppaa, tingkat pengetahuan yang baik berdasarkan pekerjaan berpengetahuan paling tinggi pada kategori Wiraswasta sebanyak 54 orang atau 43.2% berpengetahuan sedang paling tinggi pada kategori tidak bekerja sebanyak 70 orang atau 48.6% berpengetahuan rendah paling tinggi pada kategori tidak bekerja sebanyak 24 orang atau 26.7% P-value 0.448.
Kesimpulan : Tidak terdapat hubungan tingkat pengetahuan masyarakat berdasarkan jenis kelamin, Pendidikan terakhir dan pekerjaan, terdapat hubungan tingkat pengetahuan masyarakat berdasarkan umur.