Analisis Pembangunan Wilayah untuk Arah Pengembangan Pesisir Kabupaten Banggai

Antonius Victor. Analisis Pembangunan Wilayah untuk Arah Pengembangan Pesisir Kabupaten Banggai (Dibimbing oleh Ahmad Munir dan Edward Morgan)
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan rekomendasi arah pengembangan wilayah pesisir Kabupaten Banggai dengan menganalisis keunggulan wilayah dan perspektif pemangku kepentingan terhadap pembangunan pesisir Kabupaten Banggai.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Location Quotient (LQ); Shift Share Analysis (SSA), Analisis Skalogramdan Analytical Hierarchy Processes (AHP) untuk menganalisis preferensi pemangku kepentingan terkait pengembangan Kawasan pesisir Kabupaten Banggai.
Hasil studi menemukan bahwa sektor ekonomi basis di Kabupaten Banggai adalah sektor Pertambangan dan Penggalian, dan sektor Industri Pengolahan. Hasil SSA mengungkapkan tiga sektor dengan keunggulan kompetitif, yaitu sektor Pertambangan dan Penggalian, Listrik dan Gas, dan Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Daur Ulang. Hasil analisa tingkat perkembangan wilayah menemukan bahwa terdapat empat Kecamatan di Kabupaten Banggai yang menjadi pusat pertumbuhan, yaitu Kecamatan Luwuk, Lamala, Balantak, dan Balantak Selatan. Prioritas utama dalam pengembangan kawasan pesisir berdasarkan preferensi pemangku kepentingan adalah pengembangan sumber daya manusia dengan kawasan yang menjadi prioritas pengembangan adalah Wilayah Pengembangan I (WP I) melalui pengembangan kegiatan wisata bahari. Rekomendasi dari penelitian ini adalah mengembangkan kebijakan pengelolaan lintas sektor sekaligus memitigasi masalah sosial dan lingkungan serta mengembangkan Sumber Daya Manusia dan sektor Pariwisata Bahari.