Struktur Komunitas Makrozoobentos Infauna Pada Kerapatan Mangrove Yang Berbeda Di Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang.


Anugrah, Angga (2021) Struktur Komunitas Makrozoobentos Infauna Pada Kerapatan Mangrove Yang Berbeda Di Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of cover]
Preview
Image (cover)
L21114309_skripsi cover1.jpg

Download (270kB) | Preview
[thumbnail of bab 1-2] Text (bab 1-2)
L21114309_skripsi bab 1-2.pdf

Download (913kB)
[thumbnail of daftar pustaka] Text (daftar pustaka)
L21114309_skripsi daftar pustaka.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of full tax] Text (full tax)
L21114309_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract (Abstrak)

Makrozoobentos merupakan organisme dasar perairan yang hidup didalam substrat (Infauna) pada ekosistem mangrove. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kepadatan makrozoobentos infauna pada kerapatan mangrove yang berbeda di Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret – Mei 2021. Penentuan stasiun penelitian dibagi menjadi dua stasiun dengan melihat perbedaan karakteristik pada stasiun penelitian dimana, stasiun satu merupakan wilayah pertambakan yang letaknya jauh dari pemukiman warga, sedangkan stasiun kedua merupakan wilayah ekosistem mangrove yang letaknya dekat dengan permukiman warga. Ditemukan 3 spesies mangrove yang terdiri dari Rhizipora sp, Avicennia sp, dan Bruguiera sp. Kerapatan mangrove pada stasiun pertama yaitu 15,33 ind/m2 dan kerapatan mangrove pada stasiun kedua yaitu 11,00 ind/m2. Komposisi jenis makrozoobentos infauna yang ditemukan pada stasiun satu terdiri dari 2 family yaitu Potamidae, dan Olividae, dengan total spesies sebanyak 118 spesies, sedangkan pada stasiun kedua, ditemukan 4 family yaitu Neritidae, Littorinidae, Potamidae, dan Cheriitidae, dengan total spesies sebanyak 127 spesies . Jika dibandingkan dengan jumlah spesies yang ditemukan pada kedua stasiun, jumlah spesies pada stasiun kedua lebih tinggi dibandingkan dengan stasiun satu. Nilai kepadatan makrozoobentos infauna pada stasiun satu ditemukan nilai rata-rata kepadatan makrozoobentos infauna yaitu 3784,5086 ind/m3, sedangkan pada stasiun kedua ditemukan nilai rata-rata kepadatan makrozoobentos infauna yaitu 1873,2685 ind/m3. Perbandingan nilai kepadatan makrozoobentos infauna pada stasiun satu lebih tinggi jika dibandingkan dengan stasiun kedua. Nilai Indeks keanekaragaman (H’) makrozoobentos infauna pada stasiun satu didapatkan nilai yaitu 1,0018 dan pada stasiun kedua didapatkan nilai 1,5380 .Nilai indeks keseragaman (E) pada stasiun satu yakni 0,8053 sedangkan nilai indeks keseragaman makrozoobentos infauna pada stasiun kedua berkisar 0,6530. Nilai indeks dominansi (D) makrozoobentos infauna pada stasiun satu berkisar 0,2673 sedangkan nilai indeks dominansi makrozoobentos infauna pada stasiun kedua menunjukkan kisaran 0,1150. Data kualitas air menunjukkan makrozoobentos infauna masih dapat mentolerir parameter yang telah diuji. Hasil Uji-t pada kerapatan mangrove menunjukan perbedaan yang signifikan antara kerapatan mangrove pada stasiun satu dan stasiun kedua, ditemukan bahwa nilai Pvalue=0,0482 pada kerapatan mangrove menunjukan perbedaan yang signifikan, sedangkan pada kepadatan jenis makrozoobentos didapatkan nilai Pvalue = 0,0462 yang artinya menunjukan adanya perbedaan yang signifikan antara kedua stasiun.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kata kunci: Struktur komunitas, Makrozoobentos Infauna, Kerapatan Mangrove, Kepadatan Makrozoobentos, Kecamatan Suppa.
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Kamaluddin
Date Deposited: 18 May 2022 00:40
Last Modified: 18 May 2022 00:40
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/16072

Actions (login required)

View Item
View Item