Baharuddin, Nur Ulfah (2022) Kelimpahan Dan Keragaman Jenis Burung Beserta Status Konservasinya Pada Daerah Tambak dan Muara Sungai Marana Kabupaten Maros = The Abundance and Diversity of Bird Species and Their Conservation Status in the Ponds and Estuary Areas of the Marana River Maros Regency. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
L011171003_skripsi_cover1.jpg
Download (266kB) | Preview
L011171003_skripsi_bab 1-2.pdf
Download (1MB)
L011171003_skripsi_dp.pdf
Download (704kB)
L011171003_skripsi_09-03-2022.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Nur Ulfah Baharuddin. L011171003. “Kelimpahan dan Keragaman Jenis Burung Beserta Status Konservasinya pada Daerah Tambak dan Muara Sungai Marana Kabupaten Maros”, dibimbing oleh Andi Iqbal Burhanuddin sebagai Pembimbing Utama dan Dody Priosambodo sebagai Pembimbing Pendamping.
Muara sungai Marana dan daerah tambak sekitarnya telah lama berubah menjadi tambak yang luas. Daerah berlumpur dengan ikan yang berada di perairan dangkal, mangrove dan pohon nipah menarik berbagai jenis burung untuk mencari makan.
Daerah ini juga dikunjungi oleh burung yang bermigrasi. Namun, avifauna di daerah ini masih kurang dipelajari. Berdasarkan hal tersebut maka dilakukan penelitian tentang
kelimpahan, keragaman jenis burung dan status konservasinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan, indeks ekologi dan status konservasi/status lindung jenis burung pada daerah tambak dan muara Sungai Marana Kabupaten Maros.
Secara total, 6 stasiun didirikan di 3 tipe habitat yang berbeda, di antaranya dua stasiun ditempatkan di kawasan mangrove di sekitar muara sungai, dua stasiun di area tambak di sebelah sungai dan dua stasiun di tengah sungai yang masuk lebih jauh ke pedalaman. Pengumpulan data dilakukan dengan metode titik hitung, untuk pengambilan data pada masing-masing stasiun dilakukan sebanyak 3 kali. Setiap titik memiliki daerah pengamatan berbentuk lingkaran dengan radius 50 m. Jarak antar titik pengamatan 300 m dengan waktu pengamatan burung 20 menit di setiap titik pengamatan. Jenis burung di luar daerah pengamatan juga dicatat tetapi tidak dihitung. Dari pengamatan, tercatat sebanyak 22 jenis burung dari 14 famili dari semua stasiun. Sebagian besar jenis burung didominasi oleh jenis burung air dan burung khas daerah terbuka, yaitu: dara-laut kumis (Chlidonias hybrida), walet sapi (Collocalia esculenta), dan kuntul kecil (Egretta garzetta). Dari analisis indeks ekologi, komunitas burung di
semua stasiun dikategorikan stabil, dengan keanekaragaman sedang, dominasi rendah dan indeks kemerataan tinggi kecuali stasiun 3 yang sebagian besar didominasi oleh burung dara laut kumis. Semua status konservasi jenis burung dikategorikan sebagai Least Concern (LC) oleh IUCN. Kuntul kecil (Egretta garzetta), kuntul kerbau (Bubulcus ibis) dan kuntul besar (Egretta alba) termasuk dalam lampiran III CITES. Selain itu, empat spesies burung pantai: Burung gajahan timur (Numenius madagacariensis), gajahan pengala (Numenius phaepus), dara-laut kumis (Chlidonias hybrida) dan dara-laut sayap putih (Chlidonias leucopterus) dilindungi oleh Pemerintah Indonesia. Dapat disimpulkan bahwa komunitas burung di lokasi penelitian stabil dan muara sungai Marana masih dapat mendukung kehidupan burung, terutama untuk
jenis burung yang bermigrasi dan dilindungi.
Kata kunci: kelimpahan, keanekaragaman, status konservasi, Sungai Marana, Kabupaten Maros
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 17 May 2022 00:20 |
Last Modified: | 17 May 2022 00:20 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/16005 |