Azra, Karmila (2022) Identifikasi Morfologi dan Molekuler Ektoparasit pada Ikan Nila (Oreochromis niloticus Linnaeus, 1758) di Balai Benih Ikan Rappoa, Kabupaten Bantaeng = Morphological and Molecular Identification of Ectoparasites in Tilapia (Oreochromis niloticus Linnaeus, 1758) at Rappoa Fish Seed Center, Bantaeng Regency. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
L031171301_skripsi_cover1.jpg
Download (253kB) | Preview
L031171301_skripsi_bab 1-2.pdf
Download (655kB)
L031171301_skripsi_daftar pustaka.pdf
Download (232kB)
L031171301_skripsi_18-04-2022.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Ektoparasit merupakan parasit yang menginfeksi pada bagian luar tubuh ikan yakni sirip, mukus, dan insang. Ikan nila (Oreochromis niloticus) salah satu jenis ikan yang sering terserang parasit. Umumnya ektoparasit yang menyerang pada ikan nila yang dibudidayakan diantaranya golongan monogenea dan protozoa. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi secara morfologi dan molekuler ektoparasit yang ditemukan pada ikan nila (O. niloticus) ukuran konsumsi. Hewan uji yang digunakan ikan nila konsumsi berjumlah 30 ekor dengan ukuran 15-20 cm yang diambil dari Balai Benih Ikan Rappoa, Kabupaten Bantaeng. Metode Pemeriksaan parasit dilakukan dengan cara mengambil organ luar pada ikan seperti mukus, sirip, ekor, dan insang yang kemudian diamati dibawah mikroskop. Untuk metode pewarnaan protozoa dilakukan dengan cara slide glass yang berisikan parasit protozoa yang telah dikering anginkan diberikan larutan AgNO3 2%. Untuk golongan monogenea melakukan metode pembuatan preparat monogenea. Pengamatan parasit didokumentasikan menggunakan aplikasi Dino Capture 2.0. Hasil identifikasi secara morfologi didapatkan 4 (empat) jenis ektoparasit yaitu Trichodina magna, Gyrodactylus sp., Cichlidogyrus spp., dan Scutogyrus sp. Tingkat prevalensi T. magna 80% dan Intensitas 208 Ind/ekor, Tingkat prevalensi Cichlidogyrus spp 97% dan intensitas 623 Ind/ekor, Gyrodactylus sp. 53% untuk prevalensi dan intensitas 6 Ind/ekor, prevalensi Scutogyrus sp. 43% dan intensitas 53 Ind/ekor. Dari hasil deteksi secara molekuler dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) menggunakan primer universal C1 dan D2, diperoleh visualisasi pita DNA parasit diperoleh pada ukuran sekitar 840 bp untuk monogenea.
Keywords : Cichlidogyrus spp., Gyrodactylus sp., ikan Nila, Scutogyrus sp., Trichodina magna.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 25 Apr 2022 03:19 |
Last Modified: | 25 Apr 2022 03:19 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/15808 |