STUDI KOMPOSISI JENIS DAN FREKUENSI KEMUNCULAN HASIL TANGKAPAN BAGAN TANCAP BERDASARKAN WARNA LAMPU LED BERBEDA DAN KOMBINASI PERIODE BULAN DI PERAIRAN KABUPATEN PANGKEP = STUDY OF SPECIES COMPOSITION AND OCCURRENCE FREQUENCY OF LIFTING NET CATCHES BASED ON LED COLOR DIFFERENCES AND COMBINATION OF MOON PERIODS IN PANGKEP DISTRICT WATERS

Fawzy Ahmaraby Arif, L23115317. “Studi Komposisi Jenis dan Frekuensi Kemunculan Hasil Tangkapan Bagan Tancap Berdasarkan Warna Lampu Led Berbeda dan Kombinasi Periode Bulan di Perairan Kabupaten Pangkep“ dibimbing oleh Muhammad Kurnia sebagai Pembimbing Utama dan Alfa Nelwan sebagai Pembimbing Anggota. Keberhasilan memperoleh hasil tangkapan yang memadai sangat didukung dengan ketersedian alat tangkap. Selain alat tangkap, periode bulan juga sangat mempengaruhi hasil tangkapan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menidentifikasi aspek-aspek teknis yang mendukung proses penangkapan ikan, menganalisis komposisi jenis hasil tangkapan bagan tancap berdasarkan penggunaan warna lampu yang berbeda dan periode bulan serta menganalisis frekuensi kemunculan hasil tangkapan berdasarkan warna lampu yang berbeda dan periode bulan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September hingga Desember 2021. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus pada satu unit bagan tancap dengan menggunakan lampu Light Emiting Diode (LED) warna putih dan biru. Data hasil tangkapan yang diperoleh diolah untuk memperoleh komposisi jenis hasil tangkapan dan jenis ikan dominan tertangkap selama periode penelitian berlangsung. Data yang diperoleh menunjukkan bahwa jenis alat tangkap, alat bantu penangkapan dan metode penangkapan merupakan aspek teknis yang mendukung proses penangkapan ikan. Jumlah hasil tangkapan tertinggi untuk kedua jenis lampu terjadi pada periode hari bulan gelap sebesar 235, 20 Kg untuk Lampu LED putih dan 322,70 Kg untuk lampu LED biru. Jenis ikan dominan tertangkap pada bagan tancap dengan penggunaan lampu LED warna putih yaitu cumi-cumi, tembang, peperek, selar como dan selanget dengan komposisi jenis masing-masing secara berurut 20%, 16%, 13%, 13% dan 10%. Sedangkan pada penggunaan lampu LED biru, hasil tangkapan yang dominan adalah cumi-cumi, tembang, peperek, selar como dan selanget dengan komposisi jenis secara berurut 20%, 14%, 13%, 11% dan 11%. Frekuensi kemuculan hasil tangkapan tertinggi pada bagan tancap dengan penggunaan lampu LED putih adalah cumi-cumi (100%), kepiting (94,29%), tembang (85,71%), peperek (77,14%) dan selar como (77,14%). Sedangkan pada penggunaan lampu LED biru, Frekuensi kemuculan hasil tangkapan tertinggi adalah cumi-cumi (100%), kepiting (97,14%), tembang (80%), peperek (80%), selar como (77,14%), buntal licin (71,43) dan balombong (71,43). Beberapa jenis hasil tangkapan dengan frekuensi kemunculan 100% antara lain cumi-cumi, kepiting, tembang.
Kata kunci: periode bulan, komposisi jenis, ferekuensi kemunculan