FORMULASI DAN EVALUASI SEDIAAN PATCH TRANSDERMAL EKSTRAK ETANOL RIMPANG BANGLE (ZINGIBER PURPUREUM ROXB.) DENGAN VARIASI KONSENTRASI MENTOL SEBAGAI BAHAN PENINGKAT PENETRASI = Formulation And Evaluation Of Transdermal Patch Ethanol Extract Of Bangle Rhizome (Zingiber purpureum Roxb.) With Variaous Concentration Of Menthol As Enhancer


Lembang, Reni Sriyani (2022) FORMULASI DAN EVALUASI SEDIAAN PATCH TRANSDERMAL EKSTRAK ETANOL RIMPANG BANGLE (ZINGIBER PURPUREUM ROXB.) DENGAN VARIASI KONSENTRASI MENTOL SEBAGAI BAHAN PENINGKAT PENETRASI = Formulation And Evaluation Of Transdermal Patch Ethanol Extract Of Bangle Rhizome (Zingiber purpureum Roxb.) With Variaous Concentration Of Menthol As Enhancer. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
N11116532_skripsi_cover1.jpg

Download (371kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
N11116532_skripsi_bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
N11116532_skripsi_dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
N11116532_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

RENI SRIYANI LEMBANG. Formulasi dan Evaluasi Sediaan Patch Transdermal Ekstrak Etanol Rimpang Bangle (Zingiber purpureum Roxb.) Dengan Variasi Mentol Sebagai Bahan Peningkat Penetrasi (dibimbing oleh Latifah Rahman dan Subehan).

Patch transdermal merupakan salah satu sediaan topikal yang pelepasan obatnya dikontrol oleh polimer dan penetrasinya dibantu oleh enhancer. Penelitian ini bertujuan untuk pengembangan bentuk sediaan dari ekstrak etanol rimpang bangle (Zingiber purpureum Roxb.) dalam bentuk sediaan patch dikarenakan patch merupakan sediaan yang pengunaannya lebih mudah dibanding dengan sediaan yang lain. Sediaan patch transdermal dibuat dalam 4 formula yaitu dengan kosentrasi mentol dari masing-masing formula adalah F1 0%, F2 0,5% , F3 0,75% dan F4 1% mentol. Patch yang dihasilkan memiliki karakteristik fisik yang baik meliputi organoleptis, keseragaman bobot, ketebalan, ketahanan lipat, dan moisture content. Dilakukan uji difusi patch menggunakan metode sel difusi Franz. Kemudian dilakukan pengukuran kadar fenolik terpenetrasi menggunakan spektrofotometer UV-Vis. Hasil evaluasi sediaan patch yang paling baik yaitu pada Formula 1 (F1) dengan jumlah kumulatif penetrasi 435,12 μg. cm-2± 109,3, persentase kumulatif penetrasi 0,114% ± 0,027, dan fluks penetrasi sebesar 18,12 μg.cm-2jam-1± 4,55. Uji signifikansi dilakukan menggunakan pengujian statistik SPSS dengan metode One Way ANOVA. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa mentol pada konsentrasi 0,5% (F1) memiliki daya penetrasi yg lebih baik dibandingkan dengan konsentrasi 0,75% (F2) dan 1%(F3).
Keywords : Patch transdermal, ekstrak rimpang bangle, Zingiber purpureum Roxb., difusi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 25 Apr 2022 01:55
Last Modified: 25 Apr 2022 01:55
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/15714

Actions (login required)

View Item
View Item