Profil Penggunaan Obat Kardiovaskuler Di Puskesmas Rawat Inap Makassar Periode Januari 2019 - Juni 2019


Fitriadi. Ab, Muh. Syawal (2020) Profil Penggunaan Obat Kardiovaskuler Di Puskesmas Rawat Inap Makassar Periode Januari 2019 - Juni 2019. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
C011171003_skripsi COVER1.png

Download (80kB) | Preview
[thumbnail of BAB I & II] Text (BAB I & II)
C011171003_skripsi 1-2.pdf

Download (923kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
C011171003_skripsi DP.pdf

Download (615kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
C011171003_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang: Berdasarkan data WHO, Pada tahun 2012 tercatat 56,5 juta kematian di seluruh dunia , dimana 36 juta atau 63% dari total kematian disebabkan penyakit tidak menular, dan penyakit kardiovaskuler berkontribusi terbesar dibanding dengan penyakit lainnya, yaitu sebesar 17,5 juta kematian atau 31% dari 56,5 juta (terutama penyakit jantung coroner, stroke, dan penyakit jantung rematik). Pasien kardiovaskuler harus berkaitan dengan biaya pengobatan, efek samping pengobatan, dan kemungkinan dan kematian dan kecacatan. Jumlah biaya pengobatan penyakit kardiovaskuler sangat besar sekali.Di Indonesia, penyakit jantung coroner (PJK) menjadi penyebab kematian tertinggi pada semua umur setelah stroke. Berdasarkan hasil riset kesehatan (RISKESDAS) 2013 menunjukkan jumlah data untuk penyakit jantung coroner berdasarkan diagnosis sebesar 883.447 orang atau sebesar 0,5% dan berdasarkan diagnosis gejala sebesar 1,5% atau diperkirakan sekitar 2.650.340 orang. Penggunaan obat sangatlah diperlukan untuk pasien dengan diagnosis penyakit jantung, oleh karena itu saya mengambil judul “profil penggunaan obat kardiovaskuler di puskesmas rawat inap di Makassar tahun 2019”
Metode: Penelitian ini bersifat observasional deskriptif dengan pendekatan retrospektif mulai bulan Agustus - Oktober 2020 di Puskesmas Kassi-Kassi Makassar Penelitian dilakukan dengan jumlah sampel 87 orang yang memenuhi kriteria inklusi.
Hasil: Penelitian dilakukan pada 87 pasien Kardiovaskuler yang terbagi ke dalam 3 penyakit, yaitu Hipertensi, Penyakit Jantung Koroner, dan Gagal Jantung, didapatkan 16 pasien penderita Penyakit Jantung Koroner, Obat yang diberikan ke setiap pasien ada 5 jenis dengan dosis yang berbeda, didapatkan bahwa Clopidogrel, Simvastatin, Bisoprolol dosis Valsartan, Aspilet mg, Concor Candesartan, serta Nitrokaf, 7 pasien penderita Gagal Jantung yang didapat ,Obat yang diberikan ke semua pasien adalah simvastatin dan Clopidogrel dan diikuti dengan pemberian Furosemide. 64 pasien penderita Hipertensi yang didapat, Obat yang diberikan ke pasien adalah Captopril sebanyak 31 pasien, Amlodipine sebanyak 17 pasien simvastatin sebanyak 12 pasien dan Valsartan sebanyak 4 pasien tanpa ada kombinasi obat.
Kesimpulan: Penderita Penyakit Kardiovaskuler berjumlah 87 orang, dimana Hipertensi merupakan penyakit yang paling banyak ditemukan yaitu sebanyak 64 pasien dan pemberian obat paling banyak adalah captopril 25 mg Selanjutmnya diikuti oleh Penyakit Jantung Koroner sebanyak 16 Pasien serta penyakit kardiovaskuler ketiga adalah Gagal Jantung sebanyak 7 pasien.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter
Depositing User: wahyuni aras
Date Deposited: 21 Dec 2020 03:45
Last Modified: 21 Dec 2020 03:45
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/1565

Actions (login required)

View Item
View Item