PERAN LEMBAGA BANTUAN HUKUM TERHADAP PERLINDUNGAN HAK - HAK TERSANGKA TINDAK PIDANA KEKERASAN DI MUKA UMUM DALAM AKSI UNJUK RASA

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran dan efektivitas peran lembaga bantuan hukum terhadap perlindungan hak-hak tersangka tindak pidana kekerasan di muka umum dalam aksi unjuk rasa.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum empiris. Penelitian dilakukan di Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan, Kejaksaan Negeri Makassar dan Lembaga Bantuan Hukum Makassar.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran Lembaga Bantuan Hukum dalam memberikan bantuan hukum terhadap tersangka tindak pidana kekerasan di muka umum dalam aksi unjuk rasa sangatlah penting. Hal ini dikarenakan LBH memberikan bantuan hukum cuma-cuma sehingga masyarakat dapat terjamin perlindungannya. Efektivitas peran LBH juga ditentukan oleh beberapa faktor, yaitu faktor hukum yang merupakan pedoman mengimplementasikan pada setiap tindakan dalam pemberian bantuan hukum , faktor penegak hukum yang juga sama pentingnya, karena keberlakuan hukum dipengaruhi oleh pelaksanaan hukum di lapangan. , penegak hukum menjadi faktor terpenting sebab keberlakuan hukum ditentukan sejauh mana hukum tersebut dilaksanakan sesuai yang ada. LBH sebagai lembaga yang memberikan bantuan hukum juga berperan dalam memberikan pelayanan hukum demi tegaknya hukum secara komprehensif termasuk dalam menjamin hak-hak tersangka di hadapan hukum, serta faktor masyarakat yakni di mana masyarakat diperlukan pemahamannnya tentang hukum, agar penegakan hukum tidak diskriminatif. Dengan demikian peran lembaga bantuan hukum terhadap perlindungan hak- hak tersangka tindak pidana kekerasan di muka umum dalam aksi unjuk rasa dianggap efektif hal ini terlihat dari pernyataan tersangka bahwa keberadaan LBH memberikan pemahaman hukum secara tersirat serta menjamin hak-hak tersangka.
Kata Kunci: Tindak pidana kekerasan di muka umum, Lembaga Bantuan Hukum, Penegakan Hukum, Perlindungan Hukum