PENERAPAN MODEL AERMOD UNTUK DISPERSI EMISI GAS BUANGAN PLTU dan ANALISIS RISIKO KESEHATAN LINGKUNGAN (Studi: PLTU Tonasa, Kec. Bungoro, Kabupaten Pangkep) = APPLICATION OF THE AERMOD MODEL FOR THE EMISSIONS DISPERSION OF PLTU WASTE DISPOSAL AND ENVIRONMENTAL HEALTH RISK ANALYSIS (Study: PLTU Tonasa, Bungoro District, Pangkep Regency)


Ekojunarto, Gotot (2022) PENERAPAN MODEL AERMOD UNTUK DISPERSI EMISI GAS BUANGAN PLTU dan ANALISIS RISIKO KESEHATAN LINGKUNGAN (Studi: PLTU Tonasa, Kec. Bungoro, Kabupaten Pangkep) = APPLICATION OF THE AERMOD MODEL FOR THE EMISSIONS DISPERSION OF PLTU WASTE DISPOSAL AND ENVIRONMENTAL HEALTH RISK ANALYSIS (Study: PLTU Tonasa, Bungoro District, Pangkep Regency). Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
P032171203_tesis_cover1.jpg

Download (182kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
P032171203_tesis_bab 1-2.pdf

Download (667kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
P032171203_tesis_daftar pustaka.pdf

Download (3MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
P032171203_tesis.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract (Abstrak)

AERMOD merupakan model Steady State yang mengasumsikan penyebaran emisi dalam arah horizontal dan vertikal dengan menggunakan distribusi konsentrasi Gaussian. Penelitian ini bertujuan menentukan pola sebaran dan tingkat konsentrasi polutan SO2 dan NO2 yang dihasilkan oleh cerobong PLTU PT Semen Tonasa serta menentukan tingkat risiko kesehatan masyarakat di sekitarnya. Jenis penelitian ini adalah survei dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif berupa pengumpulan data lapangan, pengolahan data lapangan, serta metode pemetaan untuk melihat pola sebaran emisi gas buang PLTU dan dampaknya terhadap kesehatan masyarakat pada lokasi penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola sebaran emisi dominan mengarah ke arah Timur hingga Tenggara. Tingkat konsentrasi SO2 tertinggi pada rata-rata 1 jam setelah pelepasan emisi dari PLTU yaitu 2,9301 μg/m3 dan mengalami penurunan dengan bertambahnya waktu. Sedangkan konsentrasi NO2 tertinggi pada rata-rata 1 jam 424,8432 μg/m3 dan mengalami penurunan dengan bertambahnya waktu. Hasil konsentrasi SO2 dan NO2 di setiap model masing-masing di bawah baku mutu sesuai dengan Peraturan Pemerintah No 41 Tahun 1999 menyatakan bahwa baku mutu SO2 adalah 900 μg/m3 dan NO2 adalah 400 μg/m3. Berdasarkan hasil Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan (ARKL), nilai rata-rata RQ SO2 adalah 0,0013 dan NO2 adalah 0,1296. Sehingga RQ keseluruhan kurang dari 1 yang berarti tidak ada risiko di Bujung Tangaya, Desa Bulu Cindea, Kecamatan Bungoro dan perlu dipertahankan.
Keywords : AERMOD, Model Sebaran, ARKL

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 12 Apr 2022 01:08
Last Modified: 12 Apr 2022 01:08
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/15398

Actions (login required)

View Item
View Item