Efektivitas Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera), Jahe Merah (Zingiber Officinale) dan Bee Pollen terhadap Kualitas Spermatozoa Tikus Putih (Rattus Novergicus) Jantan = Effectiveness of Moringa Leaf Extract (Moringa Oleifera), Red Ginger (Zingiber Officinale) and Bee Pollen on the Sperm Quality of Male White Rats (Rattus Novergicus)


Hasriani, Hasriani (2022) Efektivitas Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera), Jahe Merah (Zingiber Officinale) dan Bee Pollen terhadap Kualitas Spermatozoa Tikus Putih (Rattus Novergicus) Jantan = Effectiveness of Moringa Leaf Extract (Moringa Oleifera), Red Ginger (Zingiber Officinale) and Bee Pollen on the Sperm Quality of Male White Rats (Rattus Novergicus). Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
P102171099_tesis cover1.jpg

Download (299kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
P102171099_tesis bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
P102171099_tesis daftar pustaka.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
P102171099_tesis.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract (Abstrak)

HASRIANI. Efektivitas Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera), Jahe Merah (Zingiber Officinale), dan Bee Pollen terhadap Kualitas Spermatozoa Tikus Putih (Rattus Novergicus) Jantan (dibimbing oleh Sultan Buraena dan Prihantono).
Angka infertil karena faktor laki-laki bisa terjadi secara menyeluruh ataupun subinfertil berdasarkan kualitas spermatozoa yang mengalami masalah. Hal tersebut telah mencapai 40% dari 2 faktor infertil lainnya. Sehingga penting untuk diperhatikan baik berupa upaya pencegahan, penanganan maupun pemeliharaan kondisi spermatozoa.
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui keefektivan ekstrak dari daun kelor, jahe merah, dan bee pollen terhadap kualitas spermatozoa. Ini adalah penelitian eksperimen murni, dilakukan sejak bulan Februari sampai Mei 2021, menggunakan metode post-test only control group desain.
Data yang dikumpulkan adalah tentang seberapa efektif intervensi pemberian dosis ekstrak dari daun kelor 200mg/KgBB, dosis ekstrak jahe merah 200mg/KgBB, dan dosis bee pollen 60mg/KgBB terhadap kondisi spermatozoa tikus putih jantan pada jumlah, motilitas, morfologi normal, dan viabilitas spermatozoanya (30 sampel-total sampling, yang dibagi menjadi 1 kelompok kontrol dan 4 kelompok perlakuan) menggunakan analisis Post Hoc Turkey berdasarkan Uji Statistik Anova. Hasilnya yaitu: kelompok 5 merupakan kelompok yang memiliki tingkat jumlah spermatozoa tertinggi (130.67%/106), motilitas zpermatozoa tertinggi (94.50%), dan morfologi normal spermatozoa tertinggi (98.3%) dan untuk viabilitas spermatozoa tertinggi (98%). Kesimpulannya, ada perbedaan jumlah spermatozoa, motilitas, morfologi normal spermatozoa dan viabilitas spermatozoa setelah perlakuan (untuk uji One Way Anova), keefektivan tertinggi adalah kelompok 5 (intervensi pemberian ekstrak Daun Kelor, Jahe Merah, dan Bee Pollen).
Keywords : laki-laki, spermatozoa, ekstrak daun kelor, jahe merah, bee pollen

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 07 Apr 2022 05:28
Last Modified: 07 Apr 2022 05:28
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/15276

Actions (login required)

View Item
View Item