Analisis Konsentrasi Karbon Monoksida (CO) dan Nitrogen Dioksida (NO2) pada Jalan Raya di Kota Makassar

Nur Masita 1), Sumarni Hamid Aly 2), dan Rasdiana Zakaria 3)
Departemen Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin
Jl. Poros Malino KM 6, Bontomarannu (92172) Gowa, Sulawesi Selatan
Telp. (0411) 586015 Fax (0411)586015
Email : masita.nur997@gmail.com

ABSTRAK
Jalan raya adalah jalur perlintasan utama yang menghubungkan satu kawasan dengan kawasan yang lain, yang dilewati oleh berbagai macam kendaraan. Kepadatan lalu lintas terjadi bila pada kondisi lalu lintas di jalan raya mulai tidak stabil, mengakibatkan pada beberapa ruas jalan yang menjadi jalur utama kendaraan umum di kota-kota mengalami kemacetan, terutama pada jam - jam sibuk serta dengan bertambahnya jumlah kendaraan akan menimbulkan efek beban pencemar di udara. Penelitian ini dilakukan di 10 titik pada jalan raya selama 1 jam. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsentrasi Karbon Monoksida (CO) dan Nitrogen Dioksida (NO2) udara ambien berdasarkan pengukuran tidak langsung menggunakan CALINE 4 pada Jalan Raya di Kota Makassar dan menganalisis pola sebaran Karbon Monoksida (CO) dan Nitrogen Dioksida (NO2) pada Jalan Raya di Kota Makassar. Data volume kendaraan, koordinat, dan data meteorology dianalisis menggunakan software CALINE 4 untuk menghasilkan konsentrasi polutan. Selanjutnya pola sebaran menggunakan software Surfer. Hasil analisis konsentrasi Karbon Monoksida (CO) dan Nitrogen Dioksida (NO2) masih berada pada nilai ambang batas yang dipersyaratkan oleh Peraturan Pemerintah No. 41 tahun 1999 tentang baku mutu udara ambien sebesar 30.000 µg/Nm3 dan 400 µg/Nm3 dengan waktu pengukuran 1 jam. Penelitian menunjukkan konsentrasi polutan dari software CALINE 4 yang diterima reseptor bermacam-macam, dari 10 jalan nilai konsentrasi CO yang paling tinggi di Jalan. AP. Pettarani, Jalan Sam Ratulangi dan Jalan Ahmad Yani sebesar 3318 µg/Nm³ dan nilai konsentrasi NO2 yang paling tinggi di jalan A P Pettarani 226 µg/Nm³.