ANALISIS LAMBATNYA IMPLEMENTASI 5S DENGAN METODE ROOT CAUSE ANALYSIS (STUDI KASUS PERUSAHAAN TAMBANG NIKEL TERDAFTAR DALAM BEI)


RESTON, ALLOYSIUS AIY (2013) ANALISIS LAMBATNYA IMPLEMENTASI 5S DENGAN METODE ROOT CAUSE ANALYSIS (STUDI KASUS PERUSAHAAN TAMBANG NIKEL TERDAFTAR DALAM BEI). Thesis thesis, UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR.

[thumbnail of --alloysiusa-4162-1-13-alloy--.pdf] Text
--alloysiusa-4162-1-13-alloy--.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

5S dan RCA sudah sangat populer di dunia.Di Indonesia sendiri,
perusahaan manufacturing sudah banyak yang menggunakan 5S dan
RCA (dalam dunia maintenance dikenal juga sebagai RCFA).5S adalah
sebuah metode kerja yang digunakan untuk mendapatkan visual
management yang menjadi dasar Lean Management (Manajemen
Ringkas). 5S dipercaya dapat memudahkan improvisasi proses (process
improvement) dalam rangka perbaikan yang berkelanjutan (continues
improvement). Sedangkan RCA (Root Cause Analysis) juga merupakan
sebuah metode untuk mengungkap akar permasalahan dari sebuah
simtom yang tidak dikehendaki.Hal ini juga dalam rangka perbaikan yang
berkelanjutan. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah: (1)
Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab dasar dari lambatnya penerapan
5S pada perusahaan tambang nikel yang dijadikan objek penelitian (2)
Mendapatkan cara yang paling tepat untuk mempercepat penerapan 5S di
perusahaan dengan langsung menyelesaikan akar permasalahannya.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah root cause
analysis, yakni mencari penyebab dasar yang berpengaruh secara
signifikan pada hasil pencapaian 5S. Root cause analysis itu terdiri dari
tiga proses utama: (1) mengenali situasi, (2) menyelidiki penyebab, dan
(3) perbaikan dan pencegahan masalah.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada penyebab dasar dari
lambatnya implementasi 5S adalah dispute pada penetapan luasan
rencana/strategi implementasi, monitor dan kontrol, dan
pengetahuan/keterampilan. Sehingga untuk mencapai target implementasi
maka standar harus dikomunikasikan lagi, monitoring terhadap standar
harus benar-benar focus dan sistem di area implementasi harus diperkuat
dengan kepemimpinan.

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Ekonomi > Manajemen
Depositing User: Kamaluddin
Date Deposited: 31 Mar 2022 05:58
Last Modified: 31 Mar 2022 05:58
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/14960

Actions (login required)

View Item
View Item