AKMAL, AKMAL (2020) PERBANDINGAN PRODUKSI KOPI ARABIKA PADA AREAL HUTAN KEMASYARAKATAN BUHUNG LALI DAN BUKIT INDAH DENGAN METODE FUNGSI PRODUKSI COBB-DOUGLAS DI KABUPATEN BULUKUMBA. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
M011171033_skripsi_20-11-2020 cover.jpg
Download (286kB) | Preview
M011171033_skripsi_20-11-2020 dapus-lampiran.pdf
Download (746kB)
M011171033_skripsi_20-11-2020 bab 1-2.pdf
Download (1MB)
M011171033_skripsi_20-11-2020.pdf
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Kopi memberikan sumbangan yang cukup besar bagi devisa negara yang
menjadi ekspor non migas, serta membantu perekonomian masyarakat khususnya
dalam bidang perkebunan dan dapat menyediakan lapangan kerja bagi petani kopi
maupun yang lainnya dalam budidaya, pemanfaatan, pengolahan serta dalam
rantai pemasaran. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi dan
menghitung besaran variabel input fungsi produksi kopi arabika di HKm Buhung
Lali dan Bukit Indah, mengetahui elastisitas variabel input fungsi produksi kopi
arabika, dan mengetahui skala pengembalian fungsi produksi kopi arabika dengan
menggunakan metode fungsi produksi Cobb-Douglas. Penelitian ini dilakukan di
Desa Bukit Harapan Kecamatan Gantarang Kabupaten Bulukumba Provinsi
Sulawesi–Selatan. Analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda
dengan menggunakan metode fungsi produksi Cobb-Douglas. Variabel input
pestisida memberikan pengaruh signifikan terhadap produksi kopi arabika,
sedangkan luas lahan, tenaga kerja, jumlah tanaman, pupuk tidak berpengaruh
signifikan terhadap produksi kopi arabika. Elastisitas produksi kopi arabika pada
HKm Buhung Lali yang bersifat elastis yaitu luas lahan dan pestisida, sedangkan
yang bersifat inelastis yaitu variabel tenaga kerja, jumlah tanaman, dan pupuk.
Pada HKm Bukit Indah variabel input luas lahan, tenaga kerja, jumlah tanaman,
dan pupuk bersifat inelastis, sedangkan variabel input pestisida bersifat elastis.
Tingkat pengembalian dari fungsi Cobb-Douglas HKm Buhung Lali adalah
sebesar 1,05%, artinya mengalami increasing return to scale, sedangkan HKm
Bukit Indah adalah sebesar 0,668%, artinya mengalami decreasing return to scale.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Depositing User: | - Andi Anna |
Date Deposited: | 17 Dec 2020 07:37 |
Last Modified: | 07 Nov 2024 06:29 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/1473 |