STUDI DAMPAK GANGGUAN SALURAN TRANSMISI TERHADAP KESTABILAN TEGANGAN MEMPERHATIKAN VARIASI KELUARAN PLTB = Frequency Stability Analysis in Sulbagsel System with Disconnection of Transmission Lines

Kestabilan tegangan mencerminkan kemampuan suatu sistem untuk menjaga nilai tegangannya pada saat sistem itu bekerja normal ataupun setelah terjadi gangguan pada suatu sistem. Suatu sistem dapat dikatakan stabil apabila tegangan berada pada batas toleransi +5% dan -10% dari tegangan nominal yang telah ditetapkan oleh PLN. Selain disebabkan oleh gangguan, sistem dapat dikategorikan mengalami ketidakstabilan tegangan apabila terjadi peningkatan beban, pelepasan saluran transmisi, perubahan konfigurasi sistem ataupun pembangkit yang tiba-tiba lepas dari sistem yang mengakibatkan tegangan berada di luar batas kestabilan yang telah ditentukan dari sistem tenaga listrik. Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) merupakan pembangkit listrik yang memanfaatkan energi terbarukan yang mengkonversi energi kinetik angin menjadi energi listrik. Energi listrik yang dihasilkan oleh PLTB bervariasi bergantung dengan kecepatan angin. Konfigurasi PLTB pada sistem Sulbagsel akan mempengaruhi kondisi kestabilan tegangan. Tujuan dari penelitian ini adalah: (i) menganalisis kestabilan tegangan sistem Sulbagsel setelah interkoneksi PLTB pada sistem kelistrikan Sulbagsel(ii) menganalisis kestabilan tegangan sistem Sulbagsel setelah pelepasan saluran transmisi Malili-Lasusu saat daya output PLTB bervariasi (iii) mengetahui solusi untuk menjaga kestabilan tegangan sistem Sulbagsel ketika terjadi gangguan pada saluran transmisi Malili-Lasusu dan daya output PLTB bervariasi. Proses analisis kestabilan tegangan sistem disimulasikan dengan menggunakan software DIgSILENT Power Factory 15.1.7. Hasil simulasi menunjukkan bahwa sistem dalam kondisi normal tegangan pada seluruh busbar sesuai dengan standar PLN. Saat terjadi gangguan pada saluran transmisi Malili-Lasusu pada sistem Sulbagsel baik saat daya output PLTB konstan maupun bervariasi terdapat 7 busbar yang mengalami ketidakstabilan tegangan untuk itu dilakukanlah solusi perbaikan tegangan dengan melakukan simulasi pemasangan kapasitor pada bus yang berada di ULTG Kendari untuk melihat pada penempatan dimana yang tepat dan melihat perbandingan tegangan sebelum dan setelah pemasangan kapasitor.
Keywords : Kestabilan Tegangan, Saluran Transmisi, Variasi Daya Ouput PLTB, Sistem Sulbagsel, Standar Tegangan PLN, Kapasitor