PENGENDALIAN TERPADU KUTU KEBUL (Bemisia tabaci Gennadius) PADA TANAMAN CABAI

ABSTRAK
ALAM SAUBIL. Pengendalian Terpadu Kutu Kebul (Bemisia Tabaci Gennadius) Pada Tanaman Cabai (Di bawah bimbingan Nurariaty Agus dan Andi Nasruddin).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi perlakuan mulsa dan varietas tahan terhadap pengurangan penggunaan insektisida yang diperlukan untuk menekan populasi Bemicia tabaci (Gennadius) (Hemiptera: Aleyrodidae) pada pertanaman cabai. Penelitian ini dilaksanakan di lahan Kebun Percontohan dan Laboratorium Hubungan Serangga dan Penyakit Tanaman, Fakultas Pertanian Unhas. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok dalam faktorial tiga faktor, yaitu: 1) faktor mulsa: mulsa plastik, mulsa jerami dan tanpa mulsa (kontrol); 2) faktor varietas: Bara mewakili varietas tahan dan Bhaskara mewakili varietas rentan, dan 3) aplikasi insektisida: 2 kali per minggu, 1 kali per minggu, 1 kali per 2 minggu, dan tanpa penyemprotan (kontrol). Pada setiap ulangan perlakuan dipilih 4 tanaman sampel secara acak. Pada setiap tanaman, 3 daun (daun atas, tengah, dan bawah) dipilih secara acak untuk diamati. Pengamatan jumlah imago dilakukan dilapangan dengan menghitung semua imago yang ada pada daun sampel. Daun yang sama kemudian dibawa ke laboratorium untuk pengamatan jumlah terlur dan nimfa di bawah mikroskop. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa kombinasi mulsa plastik dan varietas tahan tersebut dapat mengurangi penggunaan insektisida sampai 75% dibanding dengan penggunaan insektisida dengan penyemprotan dua kali seminggu seperti praktek petani.