PEMODELAN ARUS DAN GELOMBANG DI MUARA SUNGAI JENEBERANG DENGAN APLIKASI MIKE 21

ABSTRAK
Indonesia mempunyai garis pantai dengan panjang 80.791 km dan merupakan kawasan dengan penduduk mayoritas bermukim di pesisir pantai. Sebagian besar perairan, faktor utama yang dapat menimbulkan arus yang relatif kuat adalah angin dan pasang surut. Arus yang disebabkan oleh angin pada umumnya bersifat musiman, dimana pada suatu musim arus mengalir ke suatu arah dengan tetap, dan pada musim berikutnya akan berubah arah sesuai dengan perubahan arah angin yang terjadi. Dijkstra (2008) menjelaskan bahwa arus, pasang surut dan gelombang merupakan parameter penting dalam dinamika perairan yang memberikan pengaruh terhadap wilayah pesisir dan laut. Sehingga perlu didukung informasi tentang pola arus. Pentingnya pemodelan gelombang dan arus dalam suatu gambaran konkrit untuk melihat pola pergerakan gelombang dan arus dengan Muara Jeneberang sebagai objek penelitian, permodelan ini dilakukan dengan bantuan aplikasi pemetaan MIKE21. Metode yang diterapkan dalam penelitian ini adalah survey langsung di lapangan, pengambilan data di Balai Besar Wilayah Sungai Jeneberang-Pompengan, dan simulasi kompuatsi MIKE21. Hasil dari penelitian ini menunjukkan sebaran Gelombang dan Arus secara umum kondisi gelombang untuk setiap kondisi berdasarkan data yang diperoleh dari simulasi menggunakan software mike di Muara Jeneberang dominan menuju kearah barat, sementara itu untuk kondisi arus itu sendiri dominan menuju kearah timur laut dan timur.