KONSENTRASI MIKROPLASTIK PADA KERANG TAHU Meretrix meretrix (Linnaeus, 1758) DI PANTAI LEMO, KECAMATAN BURAU, KABUPATEN LUWU TIMUR, SULAWESI SELATAN


TAMRIN, SARNILA (2020) KONSENTRASI MIKROPLASTIK PADA KERANG TAHU Meretrix meretrix (Linnaeus, 1758) DI PANTAI LEMO, KECAMATAN BURAU, KABUPATEN LUWU TIMUR, SULAWESI SELATAN. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of sampul]
Preview
Image (sampul)
L21116002_skripsi_20-11-2020 cover.jpg

Download (244kB) | Preview
[thumbnail of daftar pustaka] Text (daftar pustaka)
L21116002_skripsi_20-11-2020 dapus-lampiran.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Bab 1 - 2] Text (Bab 1 - 2)
L21116002_skripsi_20-11-2020 bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full text] Text (Full text)
L21116002_skripsi_20-11-2020.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

Pencemaran mikroplastik merupakan permasalahan yang saat sekarang ini menarik perhatian berbagai kalangan, dari ilmuan sampai masyarakat awam. Jenis pencemaran ini dapat mengakibatkan dampak buruk bagi biota perairan terutama organisme yang memilki sifat filter feeder. Kerang tahu (Meretrix meretrix) merupakan salah satu kerang yang bersifat filter feeder yang memiliki resiko yang cukup besar terpapar mikroplastik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsentrasi mikroplastik pada kerang tahu (M. meretrix) di Pantai Lemo, Kecamatan Burau, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Pengambilan sampel kerang dilakukan dengan menggunakan metode Purposive random sampling. Jumlah sampel kerang tahu yaitu 118 ekor yang dibagi menjadi tiga kelompok ukuran panjang cangkang kerang yaitu kelas A (2,75 – 3,40 cm), kelas B (3,41 – 4,21 cm), kelas C (4,22 – 5,24 cm). Pengamatan partikel mikroplastik dilakukan dengan menggunakan mikroskop stereo yang dilengkapi dengan camera (miconos optical lab). Hasil analisis terhadap frekuensi kehadiran mikroplastik pada kerang menunjukkan bahwa kelas A merupakan kelas yang memiliki frekuensi tertinggi yaitu 95,67 %. Mikroplastik yang ditemukan berbentuk fiber, fragmen, dan film dengan warna dominan hitam dan putih Ukuran mikroplastik yang ditemukan berkisar antara 0.03-0.88 mm. Hasil analisis konsentrasi mikroplastik menunjukkan kelas ukuran A memiliki konsentrasi lebih besar dibandingkan kelas B dan Kelas C. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa korelasi konsentrasi mikroplastik dengan indeks kondisi kerang lemah dan tidak signifikan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Depositing User: - Andi Anna
Date Deposited: 17 Dec 2020 05:40
Last Modified: 17 Dec 2020 05:40
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/1441

Actions (login required)

View Item
View Item