Djaya, Andi Muhammad Fiqri Muslih (2022) EFEKTIVITAS COGNITIVE BEHAVIORAL THERAPY (CBT) TERHADAP PENINGKATAN SELF-CARE BEHAVIORS PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2: A SYSTEMATIC REVIEW. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
R012192003 cover.png
Download (130kB) | Preview
R012192003 1-2.pdf
Download (899kB)
R012192003 dp.pdf
Download (537kB)
R012192003.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2027.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Latar belakang dan tujuan: self-care behaviors memiliki hubungan dengan risiko komplikasi mikrovaskuler dan makrovaskuler. Penelitian telah menunjukkan bahwa perilaku perawatan diri terkait diabetes dapat ditingkatkan melalui pemikiran positif, sikap, dan pengetahuan. Intervensi terapi perilaku kognitif (CBT) dapat menjadi pilihan dalam meningkatkan self-care behaviors. Namun, model ideal dan durasi intervensi CBT dan instrumen penilaian yang efektif untuk meningkatkan perilaku perawatan diri belum diketahui. Oleh karena itu, tinjauan ini dirancang untuk menilai efektivitas CBT, termasuk model, durasi, dan instrumen yang tepat, dalam meningkatkan self-care behaviors pada pasien diabetes mellitus tipe 2.
Metode: Delapan database (yaitu, Scopus, Cochrane Library, PubMed, EBSCO Host, Directory of Open Access Journals, GARUDA, Taylor & Francis, dan Gray Literature) digunakan untuk mengidentifikasi studi yang memenuhi kriteria inklusi, termasuk artikel berbahasa Inggris dan yang diterbitkan dari 2011 hingga 2021. Kualitas artikel dinilai menggunakan The Critical Appraisal Skill Programme, sedangkan penilaian risiko dilakukan menggunakan The Cochrane Risk of Bias Tool.
Hasil: Tujuh penelitian uji coba terkontrol secara acak dengan jumlah 368 pasien. Tinjauan ini menunjukkan bahwa CBT secara signifikan efektif dalam meningkatkan self-care behaviors secara keseluruhan dan komponennya, termasuk pemantauan glukosa darah, aktivitas fisik, dan kepatuhan pengobatan.
Kesimpulan: CBT dengan model individu dan kelompok efektif dalam meningkatkan self-care behaviors. Penerapan CBT dengan sesi yang lebih sedikit dan durasi terapi yang lebih pendek juga dapat mempengaruhi komponen self-care behaviors.
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Keperawatan > Ilmu Keperawatan |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 17 Mar 2022 01:44 |
Last Modified: | 17 Mar 2022 01:44 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/14292 |