ALFARABI, A. MUH. FERDIAN (2020) PENGARUH MOUTH BREATHING TERHADAP PEMBENTUKAN MALOKLUSI KLAS II PADA ANAK. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
J011171025_skripsi_20-11-2020 cover.jpg
Download (210kB) | Preview
J011171025_skripsi_20-11-2020 dapus-lampiran.pdf
Download (325kB)
J011171025_skripsi_20-11-2020 bab 1-2.pdf
Download (480kB)
J011171025_skripsi_20-11-2020.pdf
Download (840kB)
Abstract (Abstrak)
Mouth breathing dianggap dapat memberi efek negatif terhadap otot-otot orofasial seperti otot bibir dan otot lidah sehingga dapat memicu terjadinya penyimpangan pola pertumbuhan wajah dan postur kepala yang mengakibatkan timbulnya deformitas dentofasial. Anak-anak dengan mouth breathing memiliki ciri-ciri wajah yang khas seperti wajah panjang, lingkaran hitam pada mata, lubang hidung yang sempit, kontraksi transversal rahang atas, dan palatum yang tinggi. Menurut Finn mouth breathing dapat menyebabkan timbulnya maloklusi klas II. Kajian literatur ini bertujuan mengetahui pengaruh mouth breathing terhadap pembentukan maloklusi klas II pada anak. Metode yang digunakan adalah mengumpulkan literatur dari search engine seperti Pubmed, Scielo, Google Scholar, Science Direct dan Elsevier yang membahas mengenai pengaruh mouth breathing terhadap pembentukan maloklusi klas II pada anak. Dari hasil penelusuran jurnal didapatkan 7 literatur yang relevan dengan topik. Dari hasil pengkajian literatur dapat disimpulkan bahwa mouth breathing pada anak yang tidak dicegah sejak dini dapat meningkatkan risiko terbentuknya maloklusi klas II yang disertai dengan openbite, peningkatan overjet dan overbite serta displacement akibat dari mouth breathing yang membuat posisi mulut terbuka.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | - Andi Anna |
Date Deposited: | 17 Dec 2020 04:08 |
Last Modified: | 17 Dec 2020 04:08 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/1402 |