STUDI POTENSI PENGGUNAAN PAKAN YANG MENGANDUNG EKSTRAK RUMPUT LAUT Halymenia sp. UNTUK MENINGKATKAN RESPON IMUN UDANG WINDU (Penaeus monodon Fabricius, 1798)

Imunostimulan merupakan substansi kimia yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh organisme yang dibudidayakan. Salah satu bahan yang memiliki potensi sebagai imunostimulan adalah rumput laut merah Halymenia sp. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi yang dimiliki oleh ekstrak Halymenia sp. yang dicampurkan pada
pakan untuk meningkatkan respon imun udang windu (Penaeus monodon Fabr. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Udang windu dengan bobot rata-rata 10, 84 gram dipelihara selama 15 hari
dalam akuarium berukuran 40×40×40 cm dengan kepadatan 10 ekor per akuarium. Udang windu diberi pakan perlakuan dengan kandungan ekstrak Halymenia sp. berbeda yaitu A (0g/kg) pakan sebagai kontrol, B (1g/kg), C (2 g/kg), dan D (3g/kg).
Pakan diberikan sebanyak 3% dari bobot tubuh per hari. Pengamatan respon imun yaitu Differential Haemocyte Count (DHC) dan Aktifitas Fagositosis. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa pakan yang mengandung ekstrak rumput laut Halymenia sp. memiliki potensi untuk meningkatkan respon imun udang windu. Differential Haemocyte Count (DHC) jenis sel hialin menunjukkan peningkatan jumlah sel pada
pada udang yang diberi pakan dengan ekstrak Halymenia sp. pada hari ke 5 namun tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan pada sel granular dan semi granular.
Selanjutnya, aktifitas fagositosis memperlihatkan peningkatan pada setiap dosis penambahan ekstrak dibandingkan dengan kontrol pada setiap pengamatan Data
menunjukkan bahwa dosis 1 g/kg pakan merupakan dosis terbaik dalam meningkatkan respon imun udang windu.