Peran Pemerintahan Daerah Dalam Pemberdayaan Masyarakat Prasejahtera di Kota Makassar = Analysis of the Role of Local Government in Empowering Of Poor Communities in Makassar City


Lestari, Restu Dwi Sekar (2022) Peran Pemerintahan Daerah Dalam Pemberdayaan Masyarakat Prasejahtera di Kota Makassar = Analysis of the Role of Local Government in Empowering Of Poor Communities in Makassar City. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
E051181006 cover.png

Download (180kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
E051181006 1-2.pdf

Download (919kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
E051181006 dp.pdf

Download (9MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
E051181006.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (10MB)

Abstract (Abstrak)

Restu Dwi Sekar Lestari, Nomor Induk Mahasiswa E051181006, Departemen Ilmu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Hasanuddin menyusun Skripsi dengan judul Peran Pemerintah Daerah dalam Pemberdayaan Masyarakat Prasejahtera di Kota Makassar, di bawah bimbingan Dr. A.M. Rusli, M.Si sebagai pembimbing utama dan Bapak Dr. Suhardiman Syamsu, S.Sos.,M.Si sebagai pembimbing pendamping.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peran Pemerintah Daerah dalam Pemberdayaan Masyarakat Prasejahtera di Kota Makassar menggunakan tahap pemberdayaan yang dikemukakan oleh sulistiyani, untuk mencapai tujuan tersebut.
Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan data secara deskriptif. Teknik pengumpulan data digunakan dengan cara observasi, wawancara, serta dokumen dan arsip dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemerintah Daerah Kota Makassar dalam hal ini Dinas Sosial telah melakukan berbagai upaya dalam pemberdayaan masyarakat prasejahtera yang berdasarkan pada tugas pokok dan fungsi yang tertuang dalam Peraturan Walikota Makassar Nomor 89 Tahun 2016. pemberdayaan masyarakat prasejahtera dapat dilakukan melalui tiga tahap. Yang pertama tahap penyadaran dan pembentukan perilaku, kedua tahap transformasi kemampuan dan yang terakhir yaitu tahap peningkatan kemampuan. Pemberdayaan masyarakat prasejahtera di Kota Makassar melalui tiga tahapan dianggap belum sepenuhnya optimal dilakukan oleh pemerintah daerah. Kurangnya sosialisai yang dilakukan oleh pemerintah Kota Makassar dan ketersediaan angggaran yang terbatas khususnya di tahun 2020 karena adanya pandemi Covid-19.
Keywords : Pemberdayaan, Masyarakat Prasejahtera, Kota Makassar

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 09 Mar 2022 07:56
Last Modified: 09 Mar 2022 07:56
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/13981

Actions (login required)

View Item
View Item