Yusril, Yusril (2022) PALEOSTRESS ANALYSIS BASED ON FAULT SLIP AND JOINT IN MANGKULANDE AREA, MANGKUTANA DISTRICT, TIMUR LUWU REGENCY, SOUTH SULAWESI PROVINCE = PALEOSTRESS ANALYSIS BASED ON FAULT SLIP AND JOINT IN MANGKULANDE AREA, MANGKUTANA DISTRICT, TIMUR LUWU REGENCY, SOUTH SULAWESI PROVINCE. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
D061171014_skripsi_28-01-2022 cover.png
Download (175kB) | Preview
D061171014_skripsi_28-01-2022 1-2.pdf
Download (4MB)
D061171014_skripsi_28-01-2022 dp.pdf
Download (6MB)
D061171014_skripsi_28-01-2022.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (15MB)
Abstract (Abstrak)
Secara Administrasi daerah penelitian termasuk dalam Wilayah Kecamatan Mangkutana Kabupaten Luwu Timur Provinsi Sulawesi Selatan dan Secara Astronomis daerah penelitian ini terletak pada 120° 45' 00" - 120° 48' 00" Bujur Timur dan 02° 21' 00" – 02° 25' 00" Lintang Selatan. Daerah penelitian ini terpetakan dalam Peta Rupa Bumi Indonesia Lembar Mangkutana berskala 1:50.000, Secara regional termasuk dalam Lembar Malili pada Formasi Pompangeo (Mtmp) dan Formasi Bone-bone (Tmpb). Luas daerah penelitian mencakup wilayah 4’ x 3’atau 7,5 Km x 5,5 Km, dengan luas sekitar 41,5 Km2.
Penelitian ini bermaksud untuk membuat peta paleostress dalam skala 1:25000, dengan tujuan untuk mengetahui stress state dan jenis gerakan sesar pada daerah penelitian. Dari penelitian ini dapat memberikan informasi kepada pemerintah dan masyarakat sebagai referensi jalur sesar regional dalam melakukan pembangunan dan mitigasi secara dini.
Penelitian ini dilakukan dengan metode analisis Multiple Inverse Methode (MIM) dan Proyeksi Stereografi untuk mendapatkan hasil jenis sesar. Hasil analisis terebut dilakukan overlay menggunakan tools pada aplikasi Arc Gis 10.5, serta peta citra dari SAS Planet dan menghasilkan peta Struktur geologi dan peta stress state.
Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data, diperoleh stress state dari hasil pengolahan data fault slip pada stasiun 7 yaitu Diagonal Slip Fault (Oblique) dengan arah Utara Barat Laut-Selatan Menenggara, dan pada stasiun 9 yaitu Diagonal Slip Fault (Oblique) dengan arah Selatan Barat Daya-Utara Timur Laut dan berdasarkan pengolahan data joint pada stasiun 68 yaitu Sesar Geser (strike slip-fault). Jenis pergerakan yang dihasilkan berdasarkan data faultslip menunjukkan pergerakan paling intensif terjadi yaitu Oblique.
Keywords : Struktur Geologi, Paleostress, Fault slip, Joint, Stress State
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 07 Mar 2022 07:36 |
Last Modified: | 07 Mar 2022 07:36 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/13729 |