PENENTUAN KUALITAS SECARA FISIK DAN KIMIA SERTA PREDIKSI VITAMIN C PADA BUAH APEL FUJI (MALUS DOMESTICA BORKH.)

Buah apel fuji memiliki karakteristik daging buah berwarna putih kekuningan, keras, dan tekstur agak kasar. Kandungan gula pada apel fuji sekitar 15%, keasaman 0,4 – 5%, serta kekerasan daging buah15 pounds. Tuntutan kualitas yang tinggi terkadang membuat proses pemupukan justru dapat membahayakan kesehatan dengan meningkatkan kadar nitrat pada buah. Apel fuji menjadi salah satu sumber vitamin C yang esensial bagi tubuh. Vitamin C memiliki peran dalam aktivasi enzim, pengurangan stres oksidatif, fungsi kekebalan, pengurangan karsinogen, dan proteksi beberapa jenis penyakit. Namun, dalam proses analisa vitamin C membutuhkan waktu yang lama dan biaya yang besar. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas buah apel fuji, mengukur kadar nitrat, serta mengembangkan metode penentuan kadar vitam C berbasis parameter uji kualitas. Rentang nilai hasil uji kualitas apel fuji yaitu bobot 117-169 gram ; diameter buah 60,10 – 72,87 mm, volume buah 102 – 192 mL, kekerasan 15,50 – 35,40 N, warna dengan nilai L*, a* b* berturut-turut adalah 42,08 – 72,03 ; 10,65 – 34,28 ; 9,13 – 27,28, pH 4,33 – 5,61 , total asam 0,00102 – 0,17920 % , total padatan terlarut 8,50 – 15,30 °Brix, dan vitamin C 0,08135 – 0,174896%. Semua sampel apel fuji yang diuji memiliki kandungan nitrat <30 mg/kg. hasil prediksi vitamin C yang memperoleh nilai R 2 (mendekati satu) terkuat adalah analisis menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan (JST). Nilai R 2 pada parameter uji nondestruktif, uji fisik, uji kimia, uji warna, dan semua parameter berturut – turut adalah 0.999, 0.999, 1.000, 0.999, dan 0.999. Data aktual dan data prediksi semua model tersebut memberikan hasil yang tidak berbeda signifikan berdasarkan Uji Independent T-Test.