OPTIMASI AKTIVITAS BAKTERIOSIN YANG DIHASILKAN OLEH Lactoba-cillus plantarum BERDASARKAN UJI VARIASI WAKTU INKUBASI TERHADAP Staphylococcus aureus DAN Escherichia coli = OPTIMIZATION OF BACTERIOSIN ACTIVITY PRODUCED BY Lactoba-cillus plantarum BASED ON VARIATION OF INCUBATION TIME TESTS AGAINST Staphylococcus aureus and Escherichia coli

Lactobacillus plantarum tergolong sebagai Bakteri Asam Laktat yang secara normal hidup dalam saluran pencernaan manusia. Bakteri ini diketahui dapat menghasilkan senyawa metabolit sekunder yakni bakteriosin yang memiliki aktivitas penghambatan terhadap bakteri patogen sehingga bermanfaat dalam bidang kesehatan sebagai antimikroba dan produk pangan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh waktu inkubasi dari Lactobacillus plantarum dalam menghasilkan senyawa antimikroba yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri patogen perusak bahan makanan yakni Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Dalam produksi antimikroba perlu diketahui data tentang waktu optimal produksi senyawa metabolic tersebut dan aktivitas antimikrobanya maka pertumbuhan L. plantarum pada waktu inkubasi 24 jam hingga 72 jam pada suhu 37OC. Pengamatan dilakukan terhadap daya hambat bakteri patogen Gram positif Staphylococcus aureus dan Gram negatif Escherichia coli. Data yang diperoleh dari hasil pengukuran diameter zona bening kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas antimikroba terhadap bakteri S. aureus memiliki penghambatan terbesar pada waktu pengamatan 72 jam (27 mm), sedangkan terhadap bakteri E. coli menunjukkan aktivtas penghambatan yang sama besarnya pada waktu pengamatan 48 jam maupun 72 jam (19 mm). Kloramfenikol sebagai kontrol positif memiliki aktivitas penghambatan terbesar pada waktu pengamatan 24 jam untuk bakteri S. aureus (30 mm), sedangkan untuk E. coli terjadi pada waktu pengamatan 72 jam (28 mm).
Keywords : Lactobacillus plantarum, senyawa metabolit, antimikroba, Staphylococcus aureus, Escherichia coli