Nulfikayani, Nulfikayani (2022) Hubungan Karakteristik Individu dan Motivasi Terhadap Kinerja Kader Aktif Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Sudiang Kota Makassar Tahun 2021. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
I012191006_tesis_08-02-2022 1-2.pdf
Download (426kB)
I012191006_tesis_08-02-2022 cover.png
Download (176kB) | Preview
I012191006_tesis_08-02-2022 dp.pdf
Download (583kB)
I012191006_tesis_08-02-2022.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Menurut data Profil Dinas Kesehatan Kota Makassar (2019) di wilayah kerja puskesmas Sudiang ditemukan cakupan penimbangan balita sebesar 20,9%, sangat jauh dari Standar Pelayanan Minimal (SPM) yaitu sebesar 100%. Rendahnya cakupan penimbangan balita salah satunya dipengaruhi oleh kinerja kader posyandu. Dalam hal kinerja kader, karakateristik individu dan motivasi menjadi faktor yang memengaruhi kader dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara karakteristik individu dan motivasi terhadap kinerja kader aktif posyandu di wilayah kerja puskesmas Sudiang kota Makassar. Jenis penelitian ini adalah penelitian
kuantitatif dengan pendekatan cross sectional dengan jumlah populasi sebanyak 175 kader dan sampel sebanyak 122 kader dengan menggunakan teknik simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan secara online melaui google form dengan alat bantu berupa kuesioner.
Hasil analisis korelasi dengan uji fisher exact test (p< 0,05) untuk variabel karakteristik individu diperoleh data variabel usia (p=0,212), pendidikan (p=0,654), status perkawinan (p=0,079), masa kerja (p=1,0), artinya tidak ada hubungan. Untuk variabel motivasi diperoleh data varibel kebutuhan fisiologis (p=0,001) dan keamanan (p=0,001), artinya ada hubungan. Sedangkan untuk variabel motivasi berupa kebutuhan sosial (p=0,334), penghargaan (p=1,0), dan aktualisasi diri (p=0,089), tidak berhubungan dengan kinerja kader posyandu di
wilayah kerja puskesmas Sudiang Kota Makassar.
Kesimpulan dari penelitian adalah bahwa tidak ada hubungan antara karakteristik individu terhadap kinerja kader. Sedangkan variabel motivasi kebutuhan fisiologis dan kebutuhan keamanan menunjukkan ada hubungan
terhadap kinerja kader. Saran kepada pihak puskesmas yaitu hendaknya memberikan perhatian terhadap insentif yang diberikan kepada kader yang aktif, baik itu dari segi jumlah maupun ketepatan waktu pemberian insentif agar kader dapat lebih termotivasi dalam bekerja.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Karakteristik Individu, Motivasi, Kinerja Kader Posyandu |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Andi Milu |
Date Deposited: | 17 Feb 2022 01:00 |
Last Modified: | 22 Feb 2022 03:25 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/13365 |