EFEKTIVITAS PEMUNGUTAN DAN PERHITUNGAN SUARA PADA PEMILIHAN UMUM SERENTAK TAHUN 2019 DI KOTA MAKASSAR

Pemilu serentak 2019 memiliki perbedaan sistem pada penyelenggaraan dinading pemilu 2014. Pada Pemilu serentak tahun 2019 diselenggarakan secara serentak dan bersamaan antara Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden. Penyelenggaraan yang berbeda telah melahirkan banyak problema yang erat kaitannya dengan efektivitas pemilu. Problem-problem ini memberikan pengaruh pada kualitas pemilu serentak 2019. Fokus penelitian ini adalah efektivitas pemilu serentak 2019 diarahkan pada proses pemungutan dan perhitungan suara. Rumusan masalah penelitian : 1) Bagaimana Pelaksanaan Pemungutan dan Perhitungan Suara pada Pemilu serentak 2019? Dan 2) Faktor-faktor Apa yang Mempengaruhi Permasalahan yang di temui pada Pemungutan dan Perhitungan Suara pada Pemilu serentak 2019?. Jenis penelitian ini merupakan penelitian empiris dengan menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam (indepth interview) kepada 11 informan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) Pelaksanaan Pemilu Serentak 2019 khususnya Pemungutan dan perhitungan suara di Kota Makassar belum begitu efektif, baik dari sisi tujuan, efisiensi dan dampak buruk yang terjadi pada petugas antara lain beban kerja berat. 2) Faktor yang mempengaruhi permasalahan pada pemungutan dan perhitungan suara adalah kualitas SDM pelaksana KPPS yang rendah dikarenakan rekruitmen yang bermasalah, perhitungan suara yang manual membuat beban pelaksana KPPS jauh lebih berat, waktu pemungutan dan perhitungan suara singkat yang membuat banyak petugas kewalahan, pemilih yang bingung akibat banyaknya pilihan.