Efektivitas Salep Jahe (Zingiber officinale roscoe) terhadap Penyembuhan Luka Sayat pada Tikus Putih (Rattus norvegicus)


Lestari, Ayu (2020) Efektivitas Salep Jahe (Zingiber officinale roscoe) terhadap Penyembuhan Luka Sayat pada Tikus Putih (Rattus norvegicus). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
O11116505_skripsi(FILEminimizer)_Hal_Judul.jpg

Download (266kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
O11116505_skripsi(FILEminimizer)_1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
O11116505_skripsi(FILEminimizer)_Daftar Pustaka dan Lamp..pdf

Download (816kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
O11116505_skripsi(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Jahe (Zingiber officinale roscoe) merupakan salah satu jenis tanaman yang cukup populae untuk diolah menjadi obat herbal. Tanaman ini memiliki kandungan senyawa aktif berupa gingerol, shogaol, flavonoid, dan saponin, yang memiliki efek antiinflamasi, antitumor, antioksidan, dan antimikroba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pemberian salep ekstrak jahe terhadap waktu pernyembuhan luka sayat pada tikus putih (Rattus norvegicus) dengan mengamati prsentasi penyembuhan luka dan perubahan morfologi luka. Penelitian ini menggunakan metode ekperimental laboratoris dengan menggunakan 24 ekor tikus putih sebagai hewan uji yang dibagi menjadi empat kelompok, yaitu dua kelompok perlakuan (salep ekstrak jahe 10% dan 20%) dan dua kelompok kontrol (satu kelompok kontrol negatif (tanpa pemberian perlakuan) dan satu kelompok kontrol positif (Oxyfresh Soothing Pet Gel®)). Tikus dianestesi dan dilakukan pencukuran, kemudian dibuat luka sayat pada bagian dorsal tikus. Perlakuan diberikan dua kali sehari dalam 14 hari. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan perbandingan persentase luas luka antara kelompok kontrol negatif (tanpa pemberian perlakuan), kontrol positif (Oxyfresh Soothing Pet Gel®), kelompok perlakuan (salep ekstrak jahe 10% dan 20%). Kesimpulan penelitian adalah kelompok perlakuan dengan pemberian salep ekstrak jahe 10% lebih efektif dalam mempercepat proses penyembuhan luka.
Kata Kunci: Ekstrak jahe, penyembuhan luka, salep, tikus putih.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 16 Dec 2020 03:31
Last Modified: 16 Dec 2020 03:31
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/1290

Actions (login required)

View Item
View Item