IDENTIFIKASI KEBERADAAN MIKROPLASTIK PADA FESES MASYARAKAT DI PESISIR PANTAI KABUPATEN TAKALAR PROVINSI SULAWESI SELATAN = IDENTIFICATION OF THE EXISTENCE OF MICROPLASTIC IN COMMUNITY ON THE COAST OF TAKALAR REGENCY, SOUTH SULAWESI PROVINCE


Riba, Chindy Sharon Jacholyna (2022) IDENTIFIKASI KEBERADAAN MIKROPLASTIK PADA FESES MASYARAKAT DI PESISIR PANTAI KABUPATEN TAKALAR PROVINSI SULAWESI SELATAN = IDENTIFICATION OF THE EXISTENCE OF MICROPLASTIC IN COMMUNITY ON THE COAST OF TAKALAR REGENCY, SOUTH SULAWESI PROVINCE. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
K011171526_skripsi_02-12-2021 cover1.jpg

Download (225kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
K011171526_skripsi_02-12-2021 bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
K011171526_skripsi_02-12-2021 dapus.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
K011171526_skripsi_02-12-2021.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

Sampah plastik yang dibuang sebagaian besar tidak mengalami daur ulang dan dibuang ke lingkungan dan berakhir di laut, yang selanjutnya menjadi sumber polusi di lautan. Jenis sampah plastik yang terbanyak adalah jenis kantong plastik atau kantong kresek selain plastik kemasan. Bagian terkecil dari plastik setelah mengalami proses degredasi dikenal dengan mikroplastik. Ukuran partikel dari mikroplastik adalah 0,3 - <5 mm. Mikroplastik yang ada pada lingkungan laut tidak dapat dengan mudah dihilangkan.Mikroplastik dapat berfungsi sebagai vektor untuk bahan kimia lainnya, seperti polutan lingkungan atau bahan tambahan plastik, yang dapat larut dan menyebabkan pajanan bahan berbahaya.
Tujuan penelitian adalah untuk mengidentifikasi keberadaan mikroplastik pada feses masyarakat di pesisir pantai Kabupaten Takalar khususnya pada Desa Pa’lalakkang dan Desa Tamasaju. Jenis penelitian yang dilakukan adalah desain penelitian observasional dengan pendekatan deskriptif. Sampel dalam penelitian ini adalah 10 orang responden, masing-masing 5 responder dari setiap desa. Data diperoleh dengan melakukan identifikasi MPs pada feses di laboratorium, serta identifikasi jenis polimer menggunakan FTIR- spectroscopy.
Hasil dari penelitian menunjukkan semua sampel positif mengandung mikroplastik. Jenis MPs yang ditemukan adalah bentuk line, fragment, film dan pellet, dengan variasi ukuran dan warna yang berbeda. Jenis polimer yang ditemukan pada penelitian ini adalah Polystyrene (PS), Low-density polyethylene (LDPE), dan Polyvinyl chloride (PVC).
Keywords : Mikroplastik (MPs), Feses manusia, FTIR- spectroscopy

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 03 Feb 2022 08:18
Last Modified: 03 Feb 2022 08:18
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/12897

Actions (login required)

View Item
View Item