PENILAIAN KINERJA RUMAH SAKIT DENGAN PENDEKATAN BALANCED SCORECARD DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ABDOEL WAHAB SJAHRANIE SAMARINDA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

Rumah sakit merupakan suatu bagian penting dari sistem
kesehatan yang menghadirkan pelayanan yang kompleks dan vital. Oleh karena itu, manajemen kinerja rumah sakit harus mendapatkan perhatian secara khusus. Model pendekatan BSC merupakan hal yang sangat membantu dan populer untuk penilaian kinerja. Dalam menggunakan BSC, hubungan sebab dan akibat sangat penting, karena membantu dalam menerapkan penilaian non-keuangan untuk meramalkan kinerja keuangan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian analisis deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif untuk mengukur kinerja rumah sakit berdasarkan pendekatan Balanced Scorecard (BSC) dan Fuzzy Analytical Network Process (FANP). Data yang digunakan data primer dan data sekunder yang diolah dengan pendekatan BSC dan FANP.
Penilaian kinerja rumah sakit dengan menggunakan metode
pendekatan BSC memperoleh total nilai kinerja 240 yang bermakna
bahwa rumah sakit memiliki kinerja sedang. Dari keempat perspektif yang dinilai yaitu perspektif pertumbuhan dan pembelajaran, perspektif bisnis internal, dan perspektif pelanggan serta perspektif finansial, diperoleh nilai
kinerja dari setiap perspektif masuk dalam kategori kinerja sedang.
kunjungan pasien. Sasaran strategis dari perspektif proses bisnis internal; inovasi layanan, meningkatkan kualitas proses layanan, meningkatkan kinerja operasional. Sasaran strategis dan dari perspektif keuangan; pertumbuhan pendapatan dan minimalisasi biaya. Sasaran pembelajaran strategis dan perspektif pertumbuhan; meningkatkan kepuasan karyawan, keterlibatan, motivasi dan kemampuan.