Keberadaan Dan Intensitas Serangan Penyakit Busuk Pangkal Batang (Phytophthora spp.) Pada Tanaman Jeruk Siam (Citrus nobilis) Di Desa Waelawi Dan Desa Pengkajoang Kabupaten Luwu Utara

Penyakit busuk pangkal batang (BPB) pada tanaman jeruk disebabkan oleh patogen Phytophthora spp., dengan gejala kulit batang kebasah-basahan yang disertai terbentuknya gum (gumosis). Penelitian ini bertujuan mengetahui keberadaan serta intensitas penyakit busuk pangkal batang (Phytophthora spp.) pada tanaman jeruk siam (C. nobilis) di Desa Waelawi dan Desa Pengkajoang, Kecamatan Malangke Barat, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan. Tahapan isolasi, karakterisasi makroskopis dan mikroskopis dilakukan di Laboratorium Penyakit Tanaman, Departemen Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin. Penelitian berlangsung dari bulan September 2020 sampai bulan Mei 2021. Penelitian ini terdiri dari penentuan lokasi survei, kondisi umum lokasi survei, penentuan jenis penyakit, pengamatan gejala penyakit dan identifikasi patogen penyebab busuk pangkal batang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jeruk siam di desa Waelawi memiliki nilai persentase insidensi sebesar 21,62%, 11,45%, dan 15,38%, dengan intensitas serangan masing-masing sebesar 55,46%, 60% dan 60,15%. Hasil observasi di Desa Pengkajoang pada tiga lokasi yang diamati tidak terdapat gejala penyakit Phytophthora sp. Hasil karakterisasi makroskopis dan mikroskopis menunjukkan bahwa patogen yang berasal dari jaringan yang terinfeksi adalah Phytophthora spp.