Perbedaan Dermatitis Seboroik dan Psoriasis Vulgaris Berdasarkan Manifestasi Klinis dan Gambaran Histopatologi: Literature Review

Latar Belakang: Dermatitis seboroik dan psoriasis vulgaris merupakan peradangan kulit kronis yang dikelompokkan dalam eritropapuloskuamosa dimana pada gambaran klinisnya didapatkan papula maupun makula kemerahan disertai dengan skuama diatasnya. Pada beberapa kasus, gambaran klinis dermatitis seboroik kadang sulit dibedakan dengan psoriasis vulgaris, misalnya pada kasus yang terjadi pada anak, lesi pada lipatan tubuh ataupun lesi di kepala. Selain gambaran klinis, pada pemeriksaan histopatologi dermatitis seboroik dan psoriasis juga memiliki gambaran yang mirip dimana didapatkan proliferasi epidermal, psoriasiform dan spongiosis yang bervariasi. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan dermatitis seboroik dan psoriasis vulgaris berdasarkan manifestasi klinis dan gambaran histopatologi. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah literature review atau kajian literatur. Literature review adalah sebuah rangkaian pengumpulan data yang berhubungan pada sebuah topik tertentu yang didapatkan dari berbagai sumber seperti e-jurnal, e-book dan pustaka lainnya. Hasil: 1565 studi dipilih dan dikumpulkan, terdapat 13 studi inklusi dari Google Scholar, Pubmed, Research Gate, Science Direct dan NCBI, yang diidentifikasi dan dianalisis perbedaan antara dermatitis seborik dan psoriasis vulgaris berdasarkan manifestasi klinis dan gambaran histopatoogi. Kesimpulan: Terdapat perbedaan dermatitis seboroik dan psoriasis vulgaris berdasarkan manifestasi klinis dan gambaran histopatologi. Kata Kunci: dermatitis seboroik, psoriasis, manifestasi klinis, gambaran histopatologi.