PENGARUH PENAMBAHAN SUPLEMEN ALAMI (Air Kelapa Muda, Ekstrak Pisang Ambon dan Ekstrak Tomat) TERHADAP PERTUMBUHAN PROTOKORM ANGGREK Vanda tricolor Lindl. var. suavis SECARA IN VITRO

Keberhasilan kultur jaringan sangat dipengaruhi oleh media dengan komposisi nutrisi, unsur hara makro dan mikro, vitamin serta penambahan zat pengatur tumbuh ke dalam media pertumbuhan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian suplemen alami terhadap pertumbuhan anggrek Vanda tricolor Lindl. var. suavis. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Desember 2020 - Maret 2021 di Laboratorium Kultur Jaringan, Departemen Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Hasanuddin, Makassar. Protokorm anggrek Vanda tricolor Lindl. var. suavis di multiplikasi secara in vitro. Penelitian ini disusun dalam rancangan acak lengkap (RAL), dengan menggunakan protokorm anggrek Vanda tricolor Lindl. var. suavis yang telah berumur 3 bulan dengan pemberian perlakuan suplemen alami yaitu air kelapa muda, ekstrak pisang ambon dan ekstrak tomat dengan lima kali ulangan. Adapun parameter yang diamati yaitu persentase protokorm hidup, jumlah tunas dan jumlah daun. Analisis data menggunakan uji non-parametrik yaitu uji Kruskal-Wallis dan dilanjutkan dengan uji Mann-Whitney apabila terdapat perbedaan yang signifikan antara setiap perlakuan dan konsentrasinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara perlakuan yang diberikan terhadap jumlah daun, tetapi tidak terdapat perbedaan yang signifikan terhadap jumlah tunas. Hasil uji lanjut Mann-Whitney terhadap jumlah daun menunjukkan perbedaan yang signifikan yaitu pada perlakuan ekstrak pisang ambon dan perlakuan kontrol. Untuk konsentrasi yang diberikan, tidak terdapat perbedaan yang signifikan terhadap jumlah tunas maupun jumlah daun.